Realitasonline.id | Cycle breaker adalah seseorang yang menjadi pemutus rantai.
Biasanya hal itu terjadi dalam sebuah keluarga kemudian diturunkan kepada anak-anaknya.
Tujuan dari cycle breaker adalah untuk memberikan perubahan ataupun suatu kebiasaan baru agar menjadi lebih baik lagi.
Baca Juga: 13 Alasan Kenapa Tipe Kepribadian Introvert Sangat Menarik di Mata Orang Lain
Baca Juga: Perhatian Kepada Orang Tua! Mulai Sekarang Jangan Paksa Anak Harus Menjadi Ekstrovert
Berikut ada lima tipe menjadi cycle breaker seperti dilansir dari akun Instagram psikologi Indonesia.
1. Coba saling mengerti perspektif keluarga untuk berempati bukan berarti mengikuti.
2. Terimalah perbedaanmu dengan pasanganmu dan keluargamu. Berbeda bukan berarti kamu hilang hak keanggotaan dalam keluarga.
Baca Juga: 13 Alasan Kenapa Tipe Kepribadian Introvert Menarik di Mata Sahabat
3. Berani berbeda pendapat tanpa saling membenci.
4. Trauma yang terjadi bukan salahmu, tapi tanggung jawab pemulihan adalah punyamu.
5. Jangan berekspektasi pasangan atau keluarga berubah. Jika mereka berubah, anggaplah bonus.
Baca Juga: Gaet Anak Muda di Bandung, TPN Ganjar Mahfud Lakukan Aksi Bersih-Bersih Sungai Cikapundung
Jika kamu merasa butuh bantuan dengan trauma masa kecilmu maka bisa berkonsultasi dengan psikologi. (MIF)