Realitasonline.id | Alfred Adler, seorang psikolog Austria, mengembangkan teori psikoanalisis individual yang berfokus pada "striving for superiority" atau "pencarian untuk menjadi superior" sebagai kekuatan pendorong utama dalam diri manusia.
Teori Adler menekankan beberapa poin penting:
- Kesatuan Kepribadian: Kepribadian manusia adalah kesatuan yang utuh dan terarah, bukan kumpulan bagian-bagian yang terpisah.
- Gaya Hidup: Setiap individu memiliki gaya hidup unik yang dibentuk oleh pengalaman masa kecil dan interaksi sosial.
- Perasaan Rendah Diri: Rasa rendah diri adalah perasaan normal yang mendorong individu untuk berkembang dan mencapai tujuan.
- Minat Sosial: Manusia memiliki kebutuhan bawaan untuk terhubung dan berkontribusi kepada orang lain.
- Teleologi: Perilaku manusia diarahkan oleh tujuan akhir atau "tujuan semu" yang ingin dicapai.
Baca Juga: Karier Cemerlang: Ini 5 Alasan Orang Narsistik Mudah Meraih Kesuksesan di Dunia Kerja
Arah Kepribadian:
Menurut Adler, ada tiga arah kepribadian yang menunjukkan bagaimana individu mencari superioritas:
- Tipe Berguna (Berorientasi Sosial): Individu ini fokus pada kerjasama, membantu orang lain, dan berkontribusi pada komunitas.
- Tipe Penguasa (Mendominasi): Individu ini ingin mengendalikan orang lain dan mencapai kesuksesan dengan cara yang kompetitif.
- Tipe Menghindar: Individu ini menghindari tanggung jawab, takut akan kegagalan, dan tidak memiliki tujuan yang jelas.
Baca Juga: Waspada Anak Punya Teman Khayalan, Gangguan Kepribadian Disosiatif?
Penting untuk dicatat bahwa tidak ada individu yang secara murni termasuk dalam satu kategori. Setiap orang memiliki campuran dari ketiga tipe ini, dan arah kepribadiannya dapat berubah seiring waktu.
Pengaruh Teori Adler:
Teori Adler memiliki pengaruh besar pada psikologi dan pendidikan.
Teorinya menekankan pentingnya keberanian, optimisme, dan tanggung jawab dalam pengembangan kepribadian yang sehat.
Teori Adler juga digunakan dalam terapi untuk membantu individu mengatasi rasa rendah diri, mengembangkan minat sosial, dan mencapai tujuan hidup mereka.(Ayaa)***