realitasonline.id - Pada perdagangan Senin (19/2/2024) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah pada awal pekan ini setelah menguat tajam di pekan lalu.
Diperdagangan hari ini, IHSG turun 0,53% atau 38,84 poin ke 7.296,70 hingga akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Sementara, ada sembilan indeks sektoral menyeret IHSG ke zona merah. Hanya dua sektor yang menguat saat IHSG turun. Sektor teknologi menguat 0,61%. Sektor energi naik 0,43%.
Kemudian, Sektor barang baku tumbang 1,49%. Sektor barang konsumsi nonprimer anjlok 1,39%. Sektor perindustrian terjun 0,89%.
Di sisi lain, sektor infrastruktur merosot 0,69%. Sektor keuangan terpangkas 0,64%. Sektor transportasi dan logistik tergerus 0,46%.
Di mana sektor barang konsumsi primer melorot 0,38%. Sektor properti dan real estat turun 0,29%. Sektor kesehatan melemah 0,01%.
Top gainers LQ45 hari ini adalah:
PT Vale Indonesia Tbk (INCO) 4,34%
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) 2,15%
PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) 1,79%
Top losers LQ45 terdiri dari:
PT Bank Jago Tbk (ARTO) -7,43%
PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) -5,50%
PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) -5,38%
Dengan total volume transaksi bursa mencapai 16,97 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 10 triliun.
Sebanyak 336 saham melemah. Ada 198 saham yang menguat dan 242 saham flat.
IHSG masih tercatat menguat 0,85% dalam lima hari perdagangan terakhir. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG menguat 0,33%.***
