realitasonline.id - Pada perdagangan Jumat (1/3/2024) pukul 9.46 WIB, kurs rupiah menguat 0,18% ke Rp 15.691 per dolar AS dari posisi kemarin di Rp 15.719 per dolar AS.
Di mana kurs rupiah menguat setelah kemarin ditutup tembus Rp 15.700 per dolar Amerika Serikat (AS) pada awal Maret ini.
Walaupun ditutup pada Rp 15.719 per dolar AS, kurs rupiah justru menguat 0,39% sepanjang Februari dari penutupan perdagangan Januari yang berada di Rp 15.780 per dolar AS.
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan inflasi Februari sebesar 2,75% secara tahunan.
Angka ini lebih tinggi ketimbang prediksi 2,60%. Inflasi naik 0,37% secara bulanan, lebih tinggi ketimbang prediksi pada 0,24%.
Pada pagi ini, pergerakan mata uang Asia berimbang. Rupiah menguat bersama dengan peso Filipina, ringgit Malaysia, dolar Hong Kong, dan baht Thailand.
Sedangkan yen Jepang, won Korea, yuan China, dolar Taiwan, dan dolar Singapura melemah terhadap dolar AS.
Di sisi sebaliknya, indeks dolar melemah ke 104,08 dari penutupan perdagangan kemarin di 104,16.
Indeks dolar kembali menguat ke atas level 104 setelah bergerak di bawah level itu dalam lima hari perdagangan beruntun.
