Bursa Asia Tergelincir Setelah Federal Reserve Mengabaikan Prospek Kenaikan Suku Bunga Lebih Lanjut

photo author
- Kamis, 2 Mei 2024 | 12:11 WIB
Bursa Asia Tergelincir Setelah Federal Reserve Mengabaikan Prospek Kenaikan Suku Bunga Lebih Lanjut
Bursa Asia Tergelincir Setelah Federal Reserve Mengabaikan Prospek Kenaikan Suku Bunga Lebih Lanjut

realitasonline.id - Pada perdagangan Kamis (2/5/2024) Bursa Asia tergelincir setelah Federal Reserve mengabaikan prospek kenaikan suku bunga lebih lanjut.

Di mana indeks Nikkei 225 turun 71,37 poin atau 0,19% ke 38,206,61. 

Sementara, Hang Seng turun 2,35 poin atau 0,01% ke 17,760,68, Taiex turun 118,97 poin atau 0,58% ke 20.278,98, Kospi turun 0,90 poin atau 0,03% ke 2.691,09.

Sedangkan, ASX 200 naik 23,16 poin atau 0,31% ke 7.593,10, Straits Times naik 11,98 poin atau 0,35% ke 3.304,86 dan FTSE Malaysia turun 1,22 poin atau 0,08% ke 1.574,75.

Berdasarkan data yang dilansir dari Bloomberg, Gubernur The Fed Jerome Powell dalam konferensi pers peremehkan prospek kenaikan suku bunga lebih lajut.

Potensi kenaikan suku bunga The Fed sedikit diabaikan kali ini. "Pesan dasarnya adalah bahwa pemangkasan suku bunga ditunda, bukan digagalkan," kata Krishna Guha di Evercore.

"Sehubungan dengan ekspektasi, ini adalah sikap hawkish yang sangat terukur."

Powell mengatakan, kecil kemungkinan langkah The Fed selanjutnya untuk menaikkan suku bunga.

Ia mengatakan bahwa pihak berwenang perlu melihat bukti persuasif kebijakan tersebut tidak cukup ketat untuk mengembalikan inflasi ke target bank sentral sebesar 2%.

Sementara itu, di Jepang, yen kembali melemah setelah lonjakan tiba-tiba yang mengisyaratkan intervensi resmi. Mata uang yen melemah 1% terhadap dolar AS pada perdagangan Kamis pagi.

Pejabat keuangan tertinggi di Jepang Masato Kanda mengatakan dia tidak ingin berkomentar tentang apakah pejabat berwenang akan melakukan intervensi ketika ditanya langkah yang akan diambil setelah tindakan ini.

"Tampaknya hal ini memiliki karakteristik intervensi," kata Nathan Thooft, dari Manajemen Investasi Manulife seperti dikutip Bloomberg.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Cut Yuliati

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB
X