Cara Memberikan Feedback kepada Seseorang yang Sensitif terhadap Perintah

photo author
- Jumat, 30 Agustus 2024 | 20:24 WIB
Memberikan feedback kepada siapa pun, apalagi kepada mereka yang sensitif, membutuhkan kehati-hatian dan keterampilan komunikasi yang baik. (Freepik)
Memberikan feedback kepada siapa pun, apalagi kepada mereka yang sensitif, membutuhkan kehati-hatian dan keterampilan komunikasi yang baik. (Freepik)

Realitasonline.id | Memberikan feedback kepada siapa pun, apalagi kepada mereka yang sensitif, membutuhkan kehati-hatian dan keterampilan komunikasi yang baik.

Dengan pendekatan yang tepat, Anda dapat memberikan feedback yang konstruktif tanpa membuatnya merasa tersinggung atau defensif.

 Ini adalah situasi yang cukup umum terjadi, terutama di lingkungan kerja. Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda coba:

1. Pilih Waktu dan Tempat yang Tepat

  • Pribadi: Bicarakan secara pribadi, hindari melakukannya di depan orang lain.
  • Tenang: Pilih waktu ketika keduanya tidak sedang terburu-buru atau stres.
  • Netral: Cari tempat yang tenang dan nyaman untuk berbicara.

Baca Juga: Perbedaan Antara Seseorang yang Tidak Suka Diperintah dan Seseorang yang Membangkang!

2. Fokus pada Perilaku, Bukan Pribadi

  • Spesifik: Jelaskan perilaku spesifik yang ingin Anda bahas, bukan sifat pribadi mereka secara keseluruhan.
  • Contoh: Berikan contoh konkret dari perilaku yang ingin Anda ubah.
  • Hindari Generalisasi: Hindari pernyataan seperti "Anda selalu..." atau "Anda tidak pernah...".

3. Gunakan Bahasa yang Positif

  • "Saya Merasa...": Mulailah dengan mengungkapkan perasaan Anda, misalnya, "Saya merasa sedikit khawatir ketika..."
  • "Ketika Anda...": Jelaskan perilaku mereka yang membuat Anda merasa demikian.
  • "Saya Mengharapkan...": Jelaskan harapan Anda terhadap situasi tersebut.

4. Tawarkan Solusi

  • Bekerja Sama: Ajak mereka untuk mencari solusi bersama.
  • Saran Konstruktif: Berikan saran yang spesifik dan dapat diimplementasikan.
  • Fokus pada Perbaikan: Tekankan bahwa tujuan Anda adalah membantu mereka berkembang.

5. Akui Usaha Mereka

  • Apresiasi: Akui hal-hal positif yang telah mereka lakukan.
  • Seimbangkan: Seimbangkan kritik dengan pujian.

Baca Juga: Halo Ayah Bunda! Persiapan Belajar Bahasa Inggris untuk Masuk SD Bagi Anak Anda, Jadi, Apa Saja yang Harus Dipelajari?

6. Jaga Hubungan

  • Empati: Tunjukkan bahwa Anda memahami perasaan mereka.
  • Dengarkan: Berikan kesempatan kepada mereka untuk merespons.
  • Pastikan Mereka Memahami: Pastikan mereka mengerti maksud Anda.

7. Ikuti Tindak Lanjut

  • Pantau: Pantau perkembangan setelah memberikan feedback.
  • Berikan Dukungan: Berikan dukungan yang mereka butuhkan.

Contoh Feedback Positif:

"Andi, saya sangat menghargai dedikasi Anda pada proyek ini. Namun, saya sedikit khawatir ketika presentasi Anda kemarin terkesan terlalu terburu-buru.

Mungkin kita bisa meluangkan waktu untuk mempersiapkan presentasi berikutnya dengan lebih matang, misalnya dengan membuat daftar poin-poin penting yang ingin Anda sampaikan. Apa pendapat Anda?"

Baca Juga: 5 Tanda Seseorang Tidak Suka Diperintah: Mengenali dan Menghadapinya

Hal yang Perlu Dihindari:

  • Meneriak: Jangan membentak atau menyalahkan.
  • Membandingkan: Hindari membandingkan mereka dengan orang lain.
  • Mengucapkan Kata-kata yang Menyakitkan: Gunakan bahasa yang sopan dan menghormati.

Intinya, memberikan feedback kepada seseorang yang sensitif membutuhkan pendekatan yang lembut namun tegas.

Dengan fokus pada perilaku, menggunakan bahasa yang positif, dan menawarkan solusi, Anda dapat membantu mereka tumbuh dan berkembang tanpa merusak hubungan profesional.(ayaa)***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alia Rohali

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB
X