Realitasonline.id | Syekh Ali Jaber memberikan nasihat yang dalam mengenai Imam Syafi'i dan dua mazhab yang beliau miliki.
Menurut Syekh Ali Jaber, Imam Syafi'i memiliki dua mazhab-mazhab lama yang berkembang saat beliau berada di Irak dan mazhab baru yang muncul ketika beliau tinggal di Mesir.
Hal ini bukan karena ketidakkonsistenan, tetapi mencerminkan kedalaman pemikiran dan adaptasi beliau terhadap konteks sosial dan budaya yang berbeda.
Imam Syafi'i mengembangkan mazhabnya berdasarkan data dan pengalaman yang dia miliki, serta merespons kebutuhan masyarakat saat itu.
Dua mazhab ini memberikan ruang bagi para ulama dan pengikutnya untuk memilih pendapat yang lebih sesuai dengan situasi dan kondisi mereka.
Syekh Ali Jaber menekankan pentingnya memahami bahwa perbedaan dalam mazhab bukanlah sesuatu yang negatif, melainkan sebagai bentuk fleksibilitas dalam syariat Islam.
Ini menunjukkan bahwa Islam dapat diimplementasikan dalam berbagai konteks tanpa kehilangan esensinya.
Nasihat ini mengajak kita untuk lebih menghargai perbedaan pendapat dan terus belajar dari pemikiran para ulama besar seperti Imam Syafi'i.***