Realitasonline.id - Boyolali | Pelaku bisnis katering di Jawa Tengah khususnya di Kabupaten Boyolali sangat bersyukur dengan adanya program makanan bergizi gratis yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto.
Program tersebut menurut mereka memberikan dampak positif langsung kepada masyarakat, karena ekonomi lokal bergerak.
Salah satunya adalah keterlibatan masyarakat dalam program tersebut dengan mempekerjakan masyarakat sekitar dalam program itu.
Baca Juga: KONI Sumut Tinjau Aktifitas KONI Asahan
Seperti yang dikatakan oleh Sugiri, pengawas Yayasan Bangun Gizi Nusantara yang dimotori oleh perusahaan katering Wong Solo Group/
Dia mengungkapkan pihaknya telah mempekerjakan sekitar 150 orang terdiri dari masyarakat lokal dalam menjalankan program yang diusung Presiden Prabowo tersebut.
Yayasan ini bertugas mendistribusikan makan bergizi gratis untuk wilayah Ngemplak dan Boyolali di Provinsi Jawa Tengah.
Mereka mengelola dua SPPG Gagaksipat dengan mengerahkan warga yang berasal dari warga sekitar SPPG yang telah menjalani pelatihan pengelolaan dapur dengan standar yang ditetapkan Badan Gizi Nasional.
"Kita memperkerjakan dua dapur di Gagaksipat ini kurang lebih 150 pekerja lokal atau daerah sekitar sini,” ujar Sugiri kepada wartawan kemarin.
Baca Juga: Gunakan Incenirator Puluhan Kilo Sabu dan Puluhan Ribu Butir Ektasi Dimusnahkan Polres Asahan
“Ini tentunya juga di samping anak-anak mendapatkan asupan gizi yang lebih baik, kita juga memperkerjakan masyarakat sekitar sini, pedagang-pedagang juga akan sangat terbantu dengan program makan bergizi," lanjutnya.
Sugiri mengatakan sebagai pelaku bisnis kuliner, grupnya bersyukur dapat ikut berperan aktif dalam mensukseskan program ini.
“Kami merasa sangat terharu senang dilibatkan dalam program ini. Kami sangat berterima kasih pada Pak Prabowo yang sudah mengadakan program ini,” ungkapnya.
Adapun Kepala Produksi di dapur Gagaksipat, Adinda mengatakan bangga bisa terlibat bekerja untuk program unggulan pemerintah ini.