Peluncuran 3 Buku Jadi Momen Bukber ala PWI Pusat, Ketum Hendry Ch Bangun Ungkap Kesuksesan HPN 2025 Banjarmasin

photo author
- Kamis, 6 Maret 2025 | 11:52 WIB
Pernak Pernik HPN 2025 diinisiasi oleh Budi Nugraha yang juga bertindak sebagai editor. Buku ini adalah kumpulan karya yang ditulis oleh panitia HPN dan wartawan senior anggota PWI.
Pernak Pernik HPN 2025 diinisiasi oleh Budi Nugraha yang juga bertindak sebagai editor. Buku ini adalah kumpulan karya yang ditulis oleh panitia HPN dan wartawan senior anggota PWI.

Realitasonline.id - Jakarta | Suasana kekeluargaan, keakraban, gotong royong mewarnai acara buka puasa bersama (bukber) dan peluncuran buku "Pernak-Pernik HPN 2025, Melayani Sepenuh Hati" yang diselenggarakan Pengurus Harian PWI Pusat di Wisma Suara Merdeka, Tebet, Jakarta, semalam. Ini menandakan PWI di bawah kepemimpinan Hendry Ch Bangun tetap produktif di bulan Ramadhan dan optimistis menghadapi masa depan yang penuh tantangan.

"Acara buka puasa dan peluncuran sejumlah buku memperkokoh kesuksesan HPN 2025 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan," kata Ketum PWI Pusat Hendry Ch Bangun saat menerima buku Pernak Pernik HPN 2025 dari Ketua HPN 2025, Raja Pane. Hadir dalam acara itu, sejumlah wartawan senior dan pengurus harian PWI Pusat.

Raja Pane mengatakan, di samping buku HPN 2025, juga ada launching beberapa buku lain. Ini wujud rasa syukur atas suksesnya penyelenggaraan HPN 2025.

Baca Juga: HPN 2025 Banjarmasin Kalsel, Ketum PWI Pusat Hendry Ch Bangun: Kita Juga Punya Kewajiban Mengkritisi Setiap Kebijakan

 

Dikatakan, buku Pernak Pernik HPN 2025 diinisiasi oleh Budi Nugraha yang juga bertindak sebagai editor. Buku ini adalah kumpulan karya yang ditulis oleh panitia HPN dan wartawan senior anggota PWI. Mereka menuliskan pengalamannya, menyiapkan, mengikuti acara akbar ini.

"Tulisannya ringan, renyah dan sarat makna," ujar Raja Pane.

Tiga wartawan penerima penghargaan Press Card Number One (PCNO) di HPN 2025 juga meluncurkan bukunya, di antaranya (1) Buku bertajuk "Pentingnya Wartawan Memahami Etika Jurnalistik" Karya Berman Nainggolan; (2) buku berjudul "Peran Pers Dalam Penegakan Hukum Ditinjau Dari Undang-undang Nomor 40 Tahun 1999" karya Naek Pangaribuan dan (3) Buku karya Umi Sjarifah bertajuk "Pergulatan Jurnalis Perempuan Membangun Media Sudut Pandang di Era Digital."

"Terbitnya buku-buku ini menandakan bahwa wartawan anggota PWI tetap kerja produktif dan berpikir positif menghadapi tantangan masa depan," ujar Hendry Bangun.

Baca Juga: Seminar Perdana HPN 2025 Banjarmasin Kalsel 'Pers Mendukung Ketahanan Pangan', Ketum PWI Pusat Hendry Ch Bangun Ungkap Sorotan Publik

"Peluncuran buku HPN, dan 3 buku yang ditulis oleh wartawan penerima kartu Press Card Number One (PCNO) ini menunjukkan kita produktif dan positif menyikapi tantangan masa depan. Ini orientasi kita ke depan untuk kesejahteraan anggota. Kita tidak ingin pikir apa-apa (negatif - Red)," ungkap Hendry Ch Bangun.

Hendry Ch Bangun mengatakan memang dinamika HPN ini luar biasa hebat, sangat memakan pikiran dan perasaan.

"Tapi ini wajar aja dalam sebuah organisasi, sebesar PWI," ujarnya.

Ketua HPN 2025 Raja Parlindungan Pane mengatakan terbitnya buku HPN 2025 ini mengingatkan dia pada semangat gotong royong dan kebersamaan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Iin Prasetyo

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB
X