Soal Belum Terverifikasi dan UKW, Wakil Ketua Dewan Pers Totok Suryanto Sebut Hal ini yang Paling Penting Dipedomani Wartawan

photo author
- Rabu, 21 Mei 2025 | 13:18 WIB
Wakil Ketua Dewan Pers Totok Suryanto foto dengan Ketua SMSI (Serikat Media Siber Indonesia) Kabupaten Serdang Bedagai Zuhari di Hotel The Jayakarta Jakarta, Selasa (20/5/2025).
Wakil Ketua Dewan Pers Totok Suryanto foto dengan Ketua SMSI (Serikat Media Siber Indonesia) Kabupaten Serdang Bedagai Zuhari di Hotel The Jayakarta Jakarta, Selasa (20/5/2025).

 

Realitasonline.id - Jakarta | Wakil Ketua Dewan Pers Totok Suryanto menekankan kepada seluruh wartawan dimanapun bertugas, tetaplah berpedoman dengan Kode etik jurnalistik.

 

"Jalankan tugas dan fungsi wartawan dengan pola yang benar, sehingga masyarakat diuntungkan dengan adanya teman-teman di daerah," jelas Totok di Hotel The  Jayakarta Jakarta, Selasa (20/5/2025), saat menanggapi terkait dengan media yang sudah dan belum terverifikasi, itu adalah satu hal yang sifatnya untuk pemantapan usai acara Malam Apresiasi dan Dialog Kebangsaan "Peran RM Margono Djojohadikoesoemo Dalam Pergerakan Kemerdekaan dan Pembangunan Sistem Ekonomi Indonesia".

 

Dan yang paling terpenting bagi teman-teman kita yang belum terverifikasi medianya dikarenakan belum dapat giliran, maka taati dan pedomani Kode Etik Jurnalistik dalam menjalankan tugas maupun fungsinya, itu yang lebih penting bagi Dewan Pers. 

Baca Juga: Komisi II DPR RI Evaluasi Kinerja Triwulan I BPN se Indonesia, Bangga Serapan Anggaran Cukup Baik

Bicara terkait masih ada media yang belum terverifikasi kata mantan anggota Dewan Pers, yang juga Ketua Komisi Hubungan antar Lembaga dan Luar Negeri pada periode 2022-2025, sebenarnya itu juga dikarenakan keterbatasan Dewan Pers itu sendiri di dalam proses verifikasi maupun faktual.

 

Tetapi yakinlah, bahwa yang paling penting bagi Dewan Pers itu adalah, teman-teman wartawan melaksanakan tugas berpegang dan berpedoman dengan Kode Etik jurnalistik yang menjamin masyarakat kita mendapatkan berita yang baik, aman dan yang paling penting lagi, keselamatan diri dari  informasi itu sendiri dan tetap terjaga. 

Baca Juga: BRI Dorong Peningkatan Kualitas Pers, Umumkan 45 Jurnalis Penerima Beasiswa S2 Fellowship Journalism 2025

 

Sedangkan menyangkut dengan UKW (Uji Kompetensi Wartawan), itu juga butuh proses dan tidak mudah untuk melaksanakan kegiatan tersebut,  karena membutuhkan biaya yang juga tidak sedikit, sebab dalam kegiatan UKW itu ada penguji dan sebagainya, sementara saat ini anggaran Dewan Pers juga terbatas. 

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Iin Prasetyo

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB

ATR/BPN Pertahankan Predikat Informatif di 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:15 WIB

Terpopuler

X