Realitasonline.id – Rembang | Anggota DPRD Rembang dari Partai Hanura Dumadiyono memberikan klarifikasi terkait dugaan plat nomor kembar pada mobil Honda Brio warna kuning yang sempat viral beberapa waktu lalu.
Klarifikasi ini disampaikan kepada realitasonline.id pada Jumat (31/10/2025).
Dumadiyono menegaskan bahwa dirinya tidak memiliki hubungan dengan kasus plat nomor kembar tersebut.
Baca Juga: Mantan Kepala SMP Jaya Krama Beringin Jalani Sidang Kasus Pencabulan di PN Lubuk Pakam
"Kalau masalah plat nomor sama atau kembar, sebetulnya tidak ada hubungannya dengan saya," ujarnya.
Ia menjelaskan peristiwa itu bermula ketika ia bertemu seorang temannya, Abdul Rohman yang akrab disapa Bang Doel di Stadion Krida Rembang.
Saat itu temannya mengeluhkan tidak bisa mengisi BBM bersubsidi karena kendala pada sistem barcode.
Baca Juga: Jangan Cuma Ikut-ikutan, Ini 5 Cara Cerdas Mulai Investasi Kripto
"Saya kasihan dengan Bang Doel. Karena itu, saya memberikan barcode milik saya untuk pengisian BBM. Barcode itu saya dapat dari anggota DPRD Partai Golkar, Mariyono. Saya juga tidak tahu kalau barcode tersebut ternyata memiliki nomor yang sama dengan mobil Brio milik Mariyono,” jelas Dumadiyono.
Lebih lanjut, Dumadiyono menegaskan bahwa urusan terkait mobil Brio tersebut merupakan tanggung jawab Bang Doel, yang diketahui berprofesi sebagai pedagang mobil.
"Kalau soal mobil Brio itu, saya tidak tahu-menahu. Itu urusannya Bang Doel," tegasnya.
Baca Juga: Pemkab Abdya Teken MoU dengan BPJS Ketenagakerjaan Terkait Jaminan Tenaga Kerja Rentan
Dumadiyono juga menanggapi isu yang mengaitkannya dengan seorang penyanyi bernama Ulya.
Menurutnya, Ulya merupakan penyanyi freelance yang juga tampil di orkes musik miliknya.
"Memang benar dia penyanyi freelance dan kadang tampil di orkes saya, tapi tidak ada kaitannya dengan masalah ini," tambahnya. (Sup)