Bentuk dukungan kepada Palestina bisa dilakukan dengan berbagai cara. Seperti yang dilakukan oleh Latifah Amaturahman, salah satu pelaku usaha rumahan gendongan bayi yang berlokasi di Malang, Jawa Timur. Perempuan berkerudung ini, turut menunjukkan aksi sosialnya dengan memproduksi gendongan bayi motif semangka.
Berawal dari rasa kemanusiaan dan empati yang tinggi terhadap Palestina. Sehingga produsen rumahan di Jalan Sulfat kota Malang yang kesehariannya merintis usaha gendongan bayi tersebut, turut memproduksi khusus gendongan bayi peduli Palestina.
“Ada teman-teman yang bilang, mbak bikin dong gendongan Palestina atau semangka. Jadi, mereka kepingin dan ini sebenarnya karena kemanusiaan. Kami sebagai jembatan untuk mereka berbuat lebih. Jadi, dengan membeli gendongan ini, Insya Allah keuntungannya akan kita sumbangkan dan sebagai hadiah bagi saudara kita yang berjuang di Palestin atau mereka yang menjadi korban perang,” ungkapnya, seperti diunggah Realitasonline.id dari Kanal Youtube.
Baca Juga: MUI Keluarkan Fatwa Terbaru: Mendukung Agresi Israel ke Palestina Hukumnya Haram.
Ia menambahkan, dengan membeli gendongan bayi tersebut maka uang hasil penjualan seluruhnya akan didonasikan untuk para ibu dan anak korban perang Palestina.
Uniknya, gendongan bayi ini dibuat dari motif semangka sebagai kampanye pro Palestina di media sosial. “ Kalau pakai motif Bendera, belum tentu orang mau pakai. Tapi kalau motif semangka kan hasilnya lebih seger, cute, dan banyak orang mau pakek,” jelasnya.
Gendongan bermotif semangka ini menggunakan aksen warna merah, putih, hijau seperti warna bendera dan identitas negara Palestina. Terdapat motif gendongan yang bisa dipilih yaitu gambar buah dan kulit semangka.
Baca Juga: Aksi Bela Palestina Terus Berlanjut, Massa Kota Bekasi Bergerak Suarakan Boikot Produk Israel
Pemilik usaha menuturkan, dipilihnya motif semangka untuk model gendongan bayi tersebut karena buah berkulit hijau ini dirasa cocok sebagai simbol perwakilan anak-anak yang banyak menjadi korban perang di Palestina.
Soal harga, gendongan bayi tersebut dibanderol seharga 350.000 ribu rupiah. Selain itu, produsen gendongan bayi ini juga telah bekerjasama dengan lembaga penyalur bantuan untuk mendonasikan hasil keuntungan penjualan gendongan bayi kepada para korban perang di Palestina.
Telah diberitakan sebelumnya, semangka kini menjadi simbol perlawanan Palestina sejak 1967. Dilansir dari kanal Youtube Al Jazera, dibalik bentuknya dan warnanya yang sederhana buah semangka ternyata membawa sejarah, budaya, dan makna mendalam bagi Palestina. Terutama, saat Israel menduduki wilayah tepi Barat jalur Gaza pada tahun 1967.
Apalagi semangka merupakan buah yang banyak tumbuh di tanah Palestina mulai dari Genin hingga Gaza. Adapun buah ini memiliki warna sama dengan bendera Palestina yaitu merah, hijau, putih, dan hitam. Sehingga saat buah ini dibelah akan memperlihatkan bendera Palestina dengan warna daging yang merah dan putih, bijinya yang hitam, serta kulitnya yang hijau.***