REALITASONLINE.ID | Lego merupakan mainan konstruksi yang ikonik sejak pertama kali diperkenalkan oleh oleh Kirk Christiansen di Billund, Denmark. Lego juga telah menjadi bagian tak terpisahkan dari masak kecil anak anak di seluruh dunia.
Nama "Lego" berasal dari bahasa Denmark, singkatan dari dua kata, "leg godt," yang berarti "bermain dengan baik".
Ole Kirk Christiansen, pendiri Lego, ingin menciptakan mainan yang tidak hanya menghibur anak-anak, tetapi juga mempromosikan nilai-nilai positif seperti kerja sama dan kreativitas. Desain blok Lego yang kita kenal sekarang diperkenalkan pada tahun 1958 dengan "Lego System of Play."
Keputusan untuk membuat blok Lego agar tetap konsisten dalam ukuran dan bentuk adalah langkah inovatif yang mengubah cara anak-anak bermain. Hal ini memungkinkan blok-blok dari berbagai era Lego untuk saling mengunci dan kompatibel satu sama lain.
Sebelum Lego mencapai kesuksesannya yang luar biasa, mereka mencoba berbagai jenis mainan, termasuk mainan kayu. Pada tahun 1947, mereka meluncurkan "Lego Automatic Binding Bricks", yang ternyata tidak sepenuhnya memenuhi harapan.
Ini hanyalah satu langkah kecil sebelum mereka menemukan desain plastik yang revolusioner. Pada tahun 2013, Lego mencapai prestasi luar biasa dengan memproduksi lebih dari 560 miliar blok Lego sejak pertama kali diluncurkan.
Jumlah ini mengalahkan populasi manusia di dunia saat itu. Ini adalah bukti seberapa populernya Lego di seluruh dunia.
Blok Lego tidak hanya kokoh dalam Pembangunan tetapi juga sangat tahan terhadap tekanan-tekanan.
Sebuah eksperimen yang dilakukan oleh National Geographic Kids pada tahun 2012 menemukan bahwa tumpukan blok Lego setinggi 3,5 kilometer dapat menahan berat sepatu kets ukuran 8 hingga hancur. Kemampuan ini menggambarkan keandalan desain Lego yang sederhana namun kuat.
Seorang ahli matematika melakukan perhitungan dan menyimpulkan bahwa dengan hanya enam blok Lego 2x4, kita dapat membuat lebih dari 915 juta kombinasi yang berbeda.
Ini mencerminkan sejauh mana kreativitas dapat diungkapkan dengan jumlah blok yang relatif sedikit.
Lalu, sebuah kelompok pembangun Lego di Italia mencapai rekor dunia pada tahun 2015 dengan membangun replika menara Pisa setinggi 35,05 meter menggunakan lebih dari 170.000 blok Lego.
Inilah bukti bahwa Lego tidak hanya mainan, tetapi juga bahan bangunan kreatif yang dapat menciptakan karya seni luar biasa.
Figurine Lego atau yang dikenal sebagai "mini figures" adalah salah satu elemen paling ikonik dalam dunia Lego. Sejak pertama kali diperkenalkan pada tahun 1978, lebih dari 8.000 desain karakter mini figures telah diproduksi oleh Lego.