nusantara

Harga CPO Naik 1,47% ke MYR 3.865 per ton Ditopang Momentum Puasa dan Lebaran

Senin, 19 Februari 2024 | 20:49 WIB
Harga CPO Naik 1,47% ke MYR 3.865 per ton Ditopang Momentum Puasa dan Lebaran

realitasonline.id - Pada perdagangan Senin (19/2/2024) harga CPO naik 1,47% ke MYR 3.865 per ton. Namun, secara umum harganya masih tertekan, terlihat sepekan terakhir harganya minus 0,92% dan sebulan terakhir minus 1%.

Dimana, harga minyak kelapa sawit alias crude palm oil (CPO) mulai menghijau. Ketidakpastian iklim dan momentum puasa serta Lebaran menjadi pendorongnya.

Menanggapi hal tersebut, Research and development ICDX Jonathan Oktavianus mengatakan, penguatan harga CPO pada awal pekan ini terjadi di tengah rilis stok minyak sawit Malaysia pada akhir Januari yang turun 11,83% dibandingkan bulan sebelumnya.

Ini disebabkan produksi minyak sawit mentah yang juga mengalami penurunan sebesar 9,59%, menurut data dari MPOB.

"Sementara itu, memasuki bulan Ramadan, India diharapkan sebagai produsen sekaligus pengguna terbesar, untuk meningkatkan ekspor hingga Hari Raya pada bulan April," paparnya.

Jonathan berpandangan, kenaikan ini belum mengindikasikan pembalikan arah harga CPO yang masih tertekan.

Apalagi tertekannya harga CPO akibat permintaan yang melambat dengan ekspor minyak sawit turun 0,85% menjadi 1,35 juta ton menurut data dari MPOB.

Di sisi lain, harga minyak kedelai US CBOT mengalami tren penurunan.

"Minyak kelapa sawit dipengaruhi oleh pergerakan harga minyak terkait saat mereka bersaing untuk mendapatkan bagian di pasar minyak nabati global," paparnya.

Menurutnya, fokus pasar ke depan masih mencerna terkait kebijakan biodiesel dalam negeri.

Selain itu situasi di negara importir utama India, China dan Uni Eropa, serta ancaman gangguan cuaca buruk yang mempengaruhi kelapa sawit.***

Tags

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB