realitasonline.id - Doa Makan sahur di mana Bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh berkah khususnya bagi umat Islam.
Dimana pada bulan ini banyak sekali orang yang berlomba-lomba untuk melaksanakan ibadah, karena pada bulan ini pahala akan dilipat-lipat gandakan. Kali ini redaksi akan meragkum soal Doa Makan sahur.
Bulan Ramadhan adalah bulan yang datangnya hanya satu tahun satu kali, maka tidak heran jika umat muslim di seluruh dunia berusaha untuk melakukan dan menjadi yang terbaik pada bulan ini. Tapi ada baik sebelumnya untuk membaca Doa Makan sahur.
Suasana yang dirasakan pada bulan ini juga berbeda. Dimana kita akan selalu mendengar suara orang-orang mengaji serta banyak orang yang berbagi-bagi makanan, baik di jalan maupun di masjid-masjid.
Meskipun bulan puasa atau bulan Ramadhan 1444 H atau tahun 2023 sudah lewat, tapi tidak ada salahnya untuk mengetahui lagi pengertian puasa, doa sahur maupun doa berbuka puasa.
Selain itu, bagi para orang tua juga bisa mengajarkan doa sahur dan doa berbuka puasa kepada si kecil. Jadi, tunggu apalagi, mari kita simak pembahasan puasa.
Dalil untuk hukum menjalankan ibadah puasa tercantum dalam surah Al-Baqarah ayat 183 sebagai berikut:
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ كُتِبَ عَلَيْكُمُ ٱلصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى ٱلَّذِينَ مِن قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
Yā ayyuhallażīna āmanụ kutiba ‘alaikumuṣ-ṣiyāmu kamā kutiba ‘alallażīna ming qablikum la’allakum tattaqụn
Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,” (QS. Al-Baqarah: 183).
Puasa merupakan ibadah yang mempunyai pahala yang besar. Hal itu disampaikan dalam sebuah sabda dari Rasulullah.
Hadits itu diriwayatkan oleh Imam Muslim. Berikut ini adalah artinya:
“Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat.
Allah ta’ala berfirman (yang artinya), ‘Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya” (HR Muslim)