Realitasonline.id | Menurut ajaran Islam, menangis tidak secara langsung membatalkan puasa.
Ustaz Khalid Basalamah juga mengajarkan hal ini. Puasa dapat tetap sah meskipun seseorang menangis selama bulan Ramadan.
Namun, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan terkait dengan menangis dan puasa seperti dilansir dari kanal YouTube Khalid Basalamah Official.
1. Alasan Menangis
Jika seseorang menangis karena mendengar atau mengalami sesuatu yang menyentuh hati mereka.
Seperti mendengar ayat-ayat Al-Qur'an yang indah atau merenungkan dosa-dosa mereka, maka menangis tersebut bisa menjadi tanda kepekaan spiritual dan tidak membatalkan puasa.
2. Menangis karena Rasa Sakit atau Kesakitan
Jika seseorang menangis karena rasa sakit atau kesakitan fisik, puasa tetap sah asalkan mereka tidak sengaja menelan air mata atau lendir hidung yang keluar akibat menangis.
Namun, jika ada penyalahgunaan atau kelalaian yang mengakibatkan seseorang sengaja menelan cairan, itu bisa membatalkan puasa.
3. Menangis karena Emosi yang Kuat
Menangis karena emosi yang kuat, seperti kemarahan atau kesedihan yang mendalam, tidak secara langsung membatalkan puasa.
Namun, dalam situasi seperti ini, seseorang perlu berusaha untuk menjaga kendali diri dan mengendalikan emosi mereka sebaik mungkin.