Tokoh Belanda yang sering dikaitkan dengan kekejaman di Indoensia, antara lain :
-
Herman Willem Daendels
Gubernur-Jenderal Hindia Belanda pada awal abad ke-19 ini dikenal karena kebijakannya yang keras. Beberapa tindakannya yang kontroversial antara lain:
- Kerja paksa: Daendels memberlakukan kerja paksa dalam skala besar untuk pembangunan infrastruktur seperti jalan raya pos dan benteng.
- Eksploitasi sumber daya alam: Ia mengeksploitasi sumber daya alam Indonesia secara besar-besaran untuk kepentingan Belanda.
- Perlakuan keras terhadap penduduk lokal: Banyak penduduk lokal yang menderita akibat kebijakannya yang kejam.
-
Johannes van den Bosch
Penerus Daendels ini dikenal dengan sistem tanam paksa yang ia perkenalkan. Sistem ini mengharuskan para petani di Jawa menanam sebagian lahan mereka dengan tanaman ekspor seperti kopi dan indigo untuk memenuhi permintaan pasar Belanda. Sistem ini sangat merugikan petani dan menyebabkan kelaparan massal.
-
Jenderal J.H.R. Kohler
Jenderal Kohler terkenal karena perannya dalam Perang Aceh. Ia memimpin pasukan Belanda dalam perang yang panjang dan sengit ini. Banyak tindakan kekerasan yang dilakukan oleh pasukan Belanda di bawah kepemimpinannya, termasuk pembantaian penduduk sipil.
-
Jan Pieterszoon Coen
Meskipun tidak secara langsung memimpin penjajahan di Indonesia dalam waktu yang lama, Coen dianggap sebagai salah satu tokoh kunci dalam penjajahan Belanda di Nusantara. Ia dikenal sebagai pendiri Batavia (Jakarta) dan memiliki peran penting dalam monopoli perdagangan rempah-rempah. Kebijakan-kebijakannya seringkali merugikan penduduk lokal.
-
Gubernur-Jenderal lainnya
Selain tokoh-tokoh di atas, masih banyak gubernur-jenderal Belanda lainnya yang kebijakannya dianggap kejam dan sewenang-wenang. Namun, penilaian terhadap mereka seringkali bersifat subjektif dan tergantung pada sudut pandang sejarawan.