Realitasonline.id | BELITUNG TIMUR - Warga Desa Lalang Kecamatan Manggar Kabupaten Belitung Timur mengeluhkan pengerjaan pengaspalan jalan yang terkesan asal-asalan dan asal jadi.
Dalam pantauan Realitasonline.id ditemukan adanya kegiatan proyek perbaikan jalan yang terkesan tambal sulam pada jalan yang berlobang.
Dalam pantauan terlihat sejumlah titik tertentu ad yang ditambal dengan aspal.
Sepanjang jalan dalam kegiatan tambal sulam jalan tidak ditemukan adanya papan proyek yang terpasang di lokasi tersebut.
Warga Desa Lalang yang domsili di situ kepada awak media mengatakan sekitar dua bulan lalu memang ada kegiatan pengaspalan jalan pada jalan yang berlobang besar.
Tapi tidak semua pula jalan yang berlobang yang ditambal aspal, kata warga.
Baca Juga: Lagu Rura Silindung Penyemangat Marga Lumbantobing Dukung JTP- Dens di Pilkada 2024 Taput
Ditambahkannya, yang ditambal hanya jalan yang berlobang besar saja.
Sedangkan jalan dengan lobang kecil tidak ada diaspal. Padahal, jika hujan turun lobang kecil pada jalan tersebut bisa menjadi kubangan air yang lama kelamaan akan bertambah besar juga tidak segera ditambal aspal.
Warga juga berharap agar jalan ini diaspal lebih bagus dan lebih halus. Tidak seperti ini jalan yang diaspal terkesan asal jadi.
Baca Juga: Calon Bupati Bireuen Haji Mukhlis Takabeya Sedekah Seekor Sapi untuk Kenduri Maulid Nabi Muhammad
Jalan Desa Lalang ini selalu dilewati banyak orang. Pada umumnya warga yang mencari nafkah pergi ke laut, mancing, mukat dan nyungkor. "Yang pasti semua warga pasti butuh lewat jalan ini," kata warga.
Sekitar pukul 16.42 WIB Minggu 15/9/2024, Realitasonline.id konfirmasi kepada Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Kabupaten Belitung Timur Sumarno melalui Via Chat WhatsApp terkait dengan adanya kegiatan pekerjaan pengaspalan jalan di Kecamatan Manggar.
Namun hingga berita ini dtayangkan tidak ada direspon. Sejak diturunkannya berita ini Realitasonline.id belum mengetahui siapa pelaksana kegiatan pekerjaan proyek tambal sulam jalan tersebut dan juga belum diketahui bersumber dana anggaran dari mana dan apa nama kegiatan tersebut juga tidak jelas sebab tidak ada papan proyek yang terpasang. (HY)