MEULABOH - Realitasonline.id | Laga final Open Turnamen Usia 17 antara kesebelasan Generasi Muda Woyla dan RAS Meulaboh digelar di lapangan hijau PST Suak Timah, Jumat (04/11/2022).
Kedua kesebelasan oleh pengamat bola Samatiga dinilai memiliki peluang yang sama untuk memenangkan pertandingan berdasarkan analis muda sepakbola di Samatiga, Nediyato dan Husaini.
Bukan tanpa alasan, baik anak-anak GMW maupun RAS bermain dengan mengandalkan kekuatan penuh serta bermain dengan pola dan taktik yang hampir sama. Sulit diprediksi siapa yang akan keluar menjadi juara, kedua kesebelasan memiliki mental juara yang kuat.
Wasit dalam partai final ini dipimpin Usman asal ASKAB PSSI Aceh Barat. Durasi pertandingan pada partai final ini 35 menit per babak.
Laga di babak pertama, kedua kesebelasan bermain cukup alot dan berimbang, skor kacamata 0-0 tetap bertahan sampai babak turun minum.
Pada babak kedua, anak-anak RAS mempunyai peluang beberapa kali untuk mendobrak gawang lawan namun dewi fortuna belum memihak disebabkan pertahanan anak-anak Woyla mampu mematahkan lajunya serangan demi serangan sporadis dari RAS.
Kedua kesebelasan saling mengeluarkan taktik jitu untuk menghindari kebobolan. Tanpa disangka pada menit ke 24 Syahrul striker andalan GMW menerima umpan silang dari Riyan hingga mampu menggetarkan jala gawang RAS Meulaboh. Skor 1-0 buat GMW. Lahirnya gol pembuka disambut teriakan histeris ratusan penonton yang menyaksikan pertandingan ini.
