Sialungun - Realitasonline.id | Ribuan pelajar ikuti senam massal gebyar sekolah sehat, digelar Pemkab Simalungun melalui Dinas Pendidikan, dipusatkan di lapangan SMP Negeri 1 Pematang Raya, Simalungun, Sumut, Jum'at (28/7/2023).
Kegiatan nasional tersebut dilaksanakan secara serentak di seluruh wilayah Indonesia termasuk di Kabupaten Simalungun. Sebagai salah satu upaya Kampanye Sekolah Sehat (KSS) oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek).
Kampanye Sekolah Sehat diharapkan dapat dilakukan secara terus menerus dan berkesinambungan. Dari pemerintah pusat sampai ke daerah, para mitra, satuan pendidikan, masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya tentang pentingnya penerapan Sekolah Sehat dengan berfokus pada Sehat Bergizi, Sehat Fisik dan Sehat Imunisasi di satuan pendidikan.
Baca Juga: Jelang Perayaan HUT ke 79 Kemerdekaan Indonesia, Pemkab Asahan Bagikan 5350 Bendera MP
Kadis Pendidikan Kabupaten Simalungun Sudiahman Saragih menyampaikan, pelaksanaan Gebyar Sekolah Sehat di Kabupaten Simalungun diisi dengan melakukan kegiatan senam sehat bersama, sarapan sehat bersama, pemberian vitamin Penambah Darah dan Obat Cacing.
Peserta Gebyar Sekolah Sehat terdiri dari Pendidik dan Peserta Didik mulai dari jenjang PAUD, SD, SMP, SMA se-Kabupaten Simalungun dengan jumlah peserta sebanyak 1.500 orang.
Sementara itu, Bunda PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) Kabupaten Simalungun Ny. Ratnawati Radiapoh Hasiholan Sinaga dalam bimbingan dan amanahnya menyampaikan, KSS sebagai salah satu upaya meningkatkan status kesehatan sekolah dan kesehatan peserta didik.
Baca Juga: Babak Baru Lampu Pocong, DPRD Medan: Uangnya Belum Semua Dikembalikan
Ratnawati berharap melalui kegiatan KSS diharapkan akan menjadi gerakan yang masif, besar dan berkelanjutan serta fokus di satuan pendidikan.
Disamping itu, Ratnawati menghimbau dan mengingatkan kepada Guru dan Kepala Sekolah SD agar siswa kelas 1 tidak boleh dipaksa pandai membaca, menulis, dan berhitung (Calistung) dikarenakan masih pada masa transisi atau peralihan dari PAUD ke tingkat SD.
Baca Juga: Lagi Kecelakaan Kereta Api, 2 Perempuan Tewas Mengenaskan di Perlintasan KA Sergai
Dalam kesempatan tersebut, Bunda PAUD Simalungun memberikan vitamin tambah darah kepada para siswa dan mengikuti layanan kesehatan serta berdialog dengan salah satu anak PAUD dalam rangka memberikan motivasi agar selalu menjaga kebersihan dan giat belajar. (SS)