Medan - Realitasonline.id : Pengurus Kota Federasi Panjat Tebing Indonesia (Pengkot FPTI) Medan menyambut baik pembangunan dinding (wall) panjat tebing di Stadion Kebun Bunga Medan.
Di samping sebagai sarana rekreasi dan olahraga publik, FPTI menilai keberadaan fasilitas itu bisa jadi penunjang peningkatan prestasi atlet selain sarana mrnggelar event-event panjat tebing.
Baca Juga: Tekanan Kebijakan Moneter AS Mereda Dongkrak Harga Bitcoin Melewati Angka US$44.000
Namun begitu, FPTI mengusulkan dan mrmberi sejumlah masukan kepada pelaksana pembangunan guna mengoptimalkan keberadaan dinding panjat tebing tersebut, terutama terkait aspek keselamatan.
"Kami mengucapkan terimakasih kepada Pemko Medan, terutama Walikota Bobby Nasution yang telah menginisiasi pembangunan dinding panjat tebing pada proyek revitalisasi Stadion Kebun Bunga," kata Ketua FPTI Medan Iskandar Usman menghadiri rapat yang dilaksanakan bersama pelaksana pembangunan yakni Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang, Dinas Pemuda dan Olahgara serta vendor, Rabu (6/12/2023).
Baca Juga: Ini 4 Poin yang Buat Mesin Mobil Mati saat Pedal Kopling Digunakan
Dengan pembangunan dinding panjat atau wall tersebut, maka akan bertambah satu lagi sarana olahraga panjat tebing di Kota Medan, setelah beberapa waktu lalu Pemko Medan membangun sarana olahraga tersebut di Lapangan Gajah Mada Jalan Krakatau.
"Kami pun berharap, sarana ini representatif dan memenuhi standar terutama standar keselamatan serta bisa digunakan untuk event resmi," sambung Iskandar.
Karena itu, pada rapat pemaparan rencana teknis oleh pihak pelaksana, Iskandar yang didampingi Sekretaris Anwar Iskandar, Ketua Harian Muhammad Danil serta sejumlah pengurus termasuk hadir Ketua Harian Pengurus Provinsi FPTI Sumut Hendry Wahyudi, pihaknya memberi masukan terkait sejumlah hal.
Baca Juga: Tekanan Kebijakan Moneter AS Mereda Dongkrak Harga Bitcoin Melewati Angka US$44.000
Poin-poin teknis tersebut di antaranya standarisasi bahan, jenis-jenis alat, fasilitas utama serta fasilitas pendukung.
"Namun, selain hal teknis pembangunan tersebut, faktor terpenting lainnnya adalah soal pemanfaatan. Karena itu, dari awal ini kami juga bermohon agar kiranya Pemko memberi kesempatan bagi FPTI untuk seoptimal mungkin menggunakan fasilitas tersebut bagi kegiatan pembinaan demi peningjatan prestasi atlet Kota Medan sendiri," ujar Iskandar. ***