Selain Sabuk Pengaman, Ini 7 Fitur Keselamatan Mobil yang Wajib Diketahui Pengendara

photo author
- Jumat, 31 Januari 2025 | 21:19 WIB
Sabuk Pengaman Penumpang di Mobil (Realitasonline.id/ Canva)
Sabuk Pengaman Penumpang di Mobil (Realitasonline.id/ Canva)

Realitasonline.id | Seiring berkembangnya teknologi otomotif, fitur keselamatan pada mobil semakin canggih untuk melindungi pengendara dan penumpang. Beberapa fitur keselamatan ini bahkan menjadi standar dalam industri otomotif.

Jika Anda seorang pengemudi, memahami dan memanfaatkan fitur-fitur ini dapat meningkatkan keamanan saat berkendara. Berikut adalah beberapa fitur keselamatan mobil yang wajib diketahui.

1. Airbag (Kantong Udara)


Airbag berfungsi untuk melindungi pengemudi dan penumpang dari benturan keras saat terjadi kecelakaan. Saat mobil mengalami tabrakan hebat, airbag akan mengembang dalam hitungan milidetik untuk menyerap dampak benturan dan mengurangi risiko cedera serius. Saat ini, sebagian besar mobil dilengkapi dengan airbag di bagian depan, samping, hingga lutut untuk perlindungan maksimal.

2. Anti-lock Braking System (ABS)

Baca Juga: 6 Tips Cara Merawat Suspensi Mobil untuk Kenyamanan Berkendara

 


Sistem pengereman anti-terkunci (ABS) memungkinkan pengemudi tetap bisa mengendalikan mobil saat melakukan pengereman mendadak. Tanpa ABS, roda mobil bisa terkunci dan menyebabkan selip, terutama di jalan licin. Dengan fitur ini, roda tetap bisa berputar saat pengereman sehingga pengemudi dapat menghindari hambatan dengan lebih baik.

3. Electronic Stability Control (ESC)


Electronic Stability Control (ESC) membantu menjaga stabilitas kendaraan saat bermanuver tajam atau dalam kondisi jalan yang licin. Sistem ini bekerja dengan mengontrol rem pada setiap roda secara otomatis untuk mencegah mobil tergelincir atau kehilangan traksi. ESC sangat berguna dalam menghindari kecelakaan akibat kehilangan kendali di tikungan atau saat menghindari objek di jalan.

4. Blind Spot Monitoring (BSM)


Blind Spot Monitoring (BSM) adalah fitur yang membantu pengemudi mendeteksi kendaraan di titik buta (blind spot). Sensor atau kamera akan memberikan peringatan visual atau suara jika ada kendaraan di area yang sulit terlihat oleh spion. Fitur ini sangat bermanfaat saat berpindah jalur atau hendak menyalip kendaraan lain.

Baca Juga: Simak, Ini 7 Cara Menghindari Aquaplaning Saat Musim Hujan

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Iin Prasetyo

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X