Realitasonline.id | Badan Penyelenggara Jaminan Sosial atau BPJS Kesehatan disebut bangkrut. Dirut BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti angkat bicara soal isu tersebut. Namun, di lain sisi harta kekayaannya dikabarkan naik.
Ditegaskan Ghufron, hingga saat ini kondisi keuangan BPJS Kesehatan masih dalam kondisi sehat.
Hal tersebut terungkap saat rapat kerja di DPR RI Komisi IX. Ghufron membantah terkait isu BPJS Kesehatan gagal membayar rumah sakit yang bekerja sama dengan pihaknya.
"Saya tekankan di sini sampai 2025, BPJS tidak akan bangkrut dan tidak akan gagal bayar. Karena di medsos itu waduh bunyinya, gagal bayar, 3-6 bulan baru dibayar rumah sakit. Saya katakan tidak ada," kata Ghufron di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, semalam.
Untuk diketahui, Ali Ghufron Mukti diangkat menjadi Dirut BPJS sejak Pemerintahan Presiden Jokowi. Ghufron dilantik pada 22 Februari 2021.
Belakangan gegara banyak kebijakan yang tak memuaskan masyarakat laporan kekayaan miliknya pun turut dikuliti. Diketahui harta kekayaannya pun mengalami kenaikan.
Jika dibandingkan LHKPN pada awal-awal jabatannya, harta Kekayaan Ali Ghufron Mukti naik Rp2.598.223.556 dalam setahun.
