Realitasonline.id | Internet of Things (IoT) telah mengubah cara kita berinteraksi dengan dunia, dan industri otomotif tidak terkecuali.
IoT memungkinkan kendaraan terhubung satu sama lain dan dengan infrastruktur jalan, menciptakan ekosistem yang saling terhubung.
Konektivitas ini membuka jalan bagi berbagai inovasi, mulai dari mobil self-driving, sistem keselamatan yang lebih canggih, hingga pengalaman berkendara yang dipersonalisasi.
Baca Juga: Revolusi AI dalam Industri Otomotif: Mengubah Cara Kita Berkendara
IoT juga memungkinkan pengumpulan data real-time tentang kinerja kendaraan, kondisi jalan, dan perilaku pengemudi, yang dapat digunakan untuk meningkatkan efisiensi, mengurangi emisi, dan mengembangkan layanan baru.
Selain itu, IoT juga berperan dalam pengembangan kendaraan listrik.
Dengan terhubung ke jaringan listrik pintar, kendaraan listrik dapat diisi dayanya secara otomatis saat berada di tempat parkir atau saat tidak digunakan.
Baca Juga: Fitur-Fitur Keselamatan Canggih pada Kendaraan Modern: Melindungi Pengemudi dan Penumpang
IoT juga memungkinkan pengemudi untuk memantau status baterai dan mencari stasiun pengisian terdekat melalui aplikasi di smartphone mereka.
Dengan semua manfaatnya, IoT memiliki potensi besar untuk mengubah industri otomotif menjadi lebih aman, efisien, dan ramah lingkungan (EF).
