Realitasonline.id | Opel Blazer merupakan SUV Amerika era 1990-an yang hingga kini masih mudah dikenali berkat desainnya yang khas, terutama lampu ikonik yang menjadi ciri visual kuat dari mobil ini.
Tidak hanya mengandalkan tampilan gagah, Opel Blazer juga menawarkan kenyamanan yang pada masanya tergolong berlebihan untuk sebuah SUV.
Posisi duduk di kursi depan terasa sangat nyaman dan empuk. Sensasi berkendara yang dihadirkan cenderung santai namun tetap berwibawa, karakter yang sangat lekat dengan SUV-SUV Amerika.
Tidak berlebihan jika dikatakan bahwa Opel Blazer memberikan rasa berkendara yang jauh melampaui standar mobil tahun 90-an.
Di bagian tengah kabin depan terdapat armrest yang juga bisa difungsikan sebagai ruang penyimpanan tambahan.
Di sisi kanan setir, tersedia banyak tombol yang sebagian besar berfungsi untuk pengaturan lampu.
Baca Juga: Opel Blazer: SUV Overkill di Zamannya, Desain yang Terlalu Amerika dengan Lampu Kotak dan Gril Besar
Pada bagian atas, terdapat konsol multifungsi yang menampilkan kompas, pengaturan lampu, tempat kacamata, hingga slot CD—fitur yang tergolong mewah pada zamannya.
Masuk ke baris kedua, Opel Blazer kembali menunjukkan keunggulannya.
Pada panel pintu terdapat cup holder, fitur yang sangat jarang ditemukan pada mobil tahun 90-an.
Baca Juga: Tesla Cybertruck 2026: Desain Futuristik, Teknologi Canggih, dan Performa Tangguh
Jok belakangnya empuk dan nyaman, dengan posisi duduk yang pas. Meski ruang kabin tidak terlalu besar, penumpang tetap mendapatkan ruang kaki dan kepala yang memadai.
Paha tertopang dengan baik, dengkul tidak mentok, dan sudut sandaran kursi terasa nyaman untuk perjalanan jauh.