Realitasonline.id | Perlu cermat dalam memilih minyak rem motor. Pasalnya minyak rem memiliki spesifikasi yang harus dipatuhi ketika melakukan penggantian.
Sebagai contoh, bila anjuran pabrik menggunakan minyak rem dengan spesifikasi DOT 4, maka pengguna harus menggunakan spesifikasi DOT 4 ketika melakukan penggantian.
Jangan pernah mengganti minyak rem dengan spesifikasi yang lebih rendah atau sebaliknya. Karena kebutuhan setiap motor bisa berbeda-beda. Selain itu pemilihan minyak rem juga menyangkut aspek keselamatan saat berkendara.
Memilih spesifikasi minyak rem juga bukan berdasarkan dari jenis rem seperti axial atau radial. Sebab ada yang beranggapan bahwa motor besar dengan rem radial, perlu tingkat spesifikasi minyak rem lebih tinggi agar lebih pakem. Padahal tidak.
Pakem atau tidaknya sistem pengereman, lebih ditentukan komponen pengereman yang digunakan, seperti master rem, slang rem dan kaliper, bukan minyak rem.
Baca Juga: PLN UP3 Padangsidimpuan Jamin Keandalan Listrik Selama Ramadhan Hingga Idul Fitri 1446 H
Sedangkan DOT yang tertera pada minyak rem merupakan titik didih dari minyak rem ketika bekerja. Tingkat minyak rem yang tersedia di pasar seperti DOT 3, 4, 5 hingga 5.1, punya peruntukkan masing-masing. Bukan berarti semakin tinggi DOT-nya, semakin pakem pengeremannya.
DOT 3 titik didihnya adalah 205 derajat Celcius. DOT 4 memiliki titik didih minimal 230 derajat Celcius. Sementara yang tertinggi DOT 5, dengan titik didih 260 derajat Celcius.
Efek mengganti spesifikasi minyak rem
Bila menggunakan minyak rem dengan spesifikasi DOT lebih rendah, efeknya bakal mempengaruhi kinerja rem menjadi kurang maksimal, karena titik didihnya kurang tinggi. Dikhawatirkan rem tidak pakem atau blong karena minyak rem melewati titik didihnya.
Sebaliknya, mengganti minyak rem dengan spesifikasi DOT lebih tinggi juga tidak disarankan. Hal ini dikhawatirkan membuat sil master rem maupun kaliper malah bocor, karena spesifikasi yang tidak tepat. Ujungnya sistem pengereman tidak bekerja optimal sehingga membahayakan keselamatan pengendara
