Realitasonline.id | Sistem Advanced Driver Assistance Systems (ADAS) seperti kamera, radar, dan sensor ultrasonik adalah komponen krusial untuk fitur keselamatan mobil modern, mulai dari lane-keeping assist hingga adaptive cruise control.
Sensor-sensor ini rentan terhadap kotoran, debu, atau noda yang dapat mengganggu akurasi kerjanya. Membersihkannya secara rutin penting dilakukan, namun harus hati-hati agar tidak merusak komponen sensitif tersebut. Berikut panduan praktis untuk membersihkan sensor ADAS sendiri dengan aman.
Sebelum membersihkan, identifikasi lokasi sensor ADAS di mobil Anda. Sensor kamera biasanya terletak di belakang kaca depan (dekat kaca spion), sementara sensor radar ada di grill depan atau bumper. Sensor ultrasonik untuk parkir umumnya tertanam di bumper depan dan belakang. Konsultasi buku manual mobil atau situs resmi pabrikan untuk memastikan posisinya.
Baca Juga: 5 Kesalahan Perawatan Mobil yang Masih Sering Dilakukan di 2025
Sebelum memulai membersihkan sensor ADAS di mobil ada beberapa hal penting yang harus dipersiapkan dengan tepat. Pertama adalah kain microfober yang lembut bebas serat agar tidak menggores atau merusak permukaan sensor.
Siapkan juga larutan pembersih khusus kaca atau campuran air destilasi dengan isopropil alkohol dengan perbandingan 1:1 dan kuas halus untuk membersihkan celah sempit di sekitar sensor. Hindari bahan kimia abrasif, tisu basah mengandung alkohol tinggi, atau semprotan bertekanan.
Langkah Membersihkan Sensor ADAS
1.Matikan mesin untuk menghindari aktivasi sistem ADAS selama pembersihan.
2.Bersihkan area sekitar sensor dengan kuas halus untuk menghilangkan debu atau pasir yang menempel.
Baca Juga: Pentingnya Software Update untuk Mobil Connected di 2025
3.Semprotkan larutan pembersih ke kain microfiber, jangan langsung ke sensor. Usap permukaan sensor secara perlahan dengan gerakan satu arah. Untuk kamera di belakang kaca depan, pastikan kaca juga dibersihkan dari dalam.
4.Keringkan dengan kain microfiber bersih hingga tidak ada bekas cairan atau serat tertinggal.
Untuk menghindari kesalahan fatal jangan menekan sensor saat membersihkan, terutama sensor radar yang sensitif terhadap tekanan fisik. Jangan menggunakan air panas atau hair dryer, karena perubahan suhu ekstrem bisa merusak komponen elektronik. Hindari juga mengelap sensor saat kering, karena partikel debu bisa menggores permukaan.
Baca Juga: Cek Review Lengkap Toyota Camry Hybrid 2024, Terlaris di Dunia!
Jika sensor ADAS masih menunjukkan error atau tidak berfungsi setelah dibersihkan, segera bawa ke bengkel resmi. Masalah seperti misalignment (sensor tidak sejajar) atau kerusakan internal hanya bisa diperbaiki dengan alat kalibrasi khusus. Contohnya, sensor radar yang tergeser 1-2 derajat saja bisa membuat sistem darurat rem otomatis (AEB) gagal bekerja.
Membersihkan sensor ADAS sendiri bisa dilakukan dengan mudah asal menggunakan teknik dan alat yang tepat. Perawatan rutin tidak hanya menjaga performa sistem keselamatan, tetapi juga mencegah biaya perbaikan mahal akibat kerusakan. Jika ragu, selalu prioritaskan konsultasi dengan teknisi berpengalaman. (KN)
