Realitasonline.id - Mobil bertransmisi matic semakin populer karena kemudahan pengoperasiannya.
Namun, tanpa perawatan yang tepat, komponen transmisi bisa cepat rusak dan biaya perbaikannya mahal.
Berikut panduan lengkap merawat mobil matic agar tetap awet dan performanya optimal.
Baca Juga: Panduan Membersihkan dan Merawat Jok Kulit Mobil agar Tidak Cepat Rusak
1. Rutin Ganti Oli Transmisi
Oli transmisi pada mobil matic berfungsi sebagai pelumas dan pendingin komponen internal.
Gantilah oli transmisi setiap 40.000-60.000 km atau sesuai rekomendasi buku manual. Oli yang kental dan kotor dapat menyebabkan perpindahan gigi kasar dan merusak clutch plate. Gunakan oli khusus bertipe SP-III, CVT, atau DSF untuk hasil terbaik.
2. Hindari Kebiasaan yang Membebani Transmisi
Beberapa kebiasaan seperti menginjak gas saat posisi tuas masih di "N" atau sering menggunakan mode sport dapat mempercepat keausan transmisi. Biarkan mobil benar-benar berhenti sebelum memindahkan tuas dari "R" ke "D".
Selain itu, hindari menahan mobil di tanjakan hanya dengan mengandalkan gas karena beban berlebih pada transmisi.
Baca Juga: 5 Kebiasaan yang Bisa Merusak Mobil Tanpa Disadari
3. Periksa Kondisi Fluida Transmisi Secara Berkala
Cek level dan warna oli transmisi setiap 10.000 km. Oli yang sehat berwarna merah cerah dan tidak berbau gosong.
Jika warnanya sudah gelap atau terdapat serpihan logam, segera lakukan penggantian. Kebocoran fluida transmisi juga perlu diwaspadai karena bisa merusak komponen elektronik.