Kapan Waktu Terbaik Ganti Ban Mobil? Cek 4 Tanda Ini!

photo author
- Jumat, 30 Mei 2025 | 17:29 WIB
Ganti Ban Mobil (Realitasonline/Canva)
Ganti Ban Mobil (Realitasonline/Canva)


Realitasonline.id - Ban mobil adalah salah satu komponen vital yang langsung bersentuhan dengan jalan. Sayangnya, masih banyak pengemudi yang menunda penggantian ban hingga muncul masalah serius.

Padahal, ban yang aus atau rusak dapat meningkatkan risiko kecelakaan, memperburuk handling, dan membuat konsumsi BBM lebih boros.

Lantas, bagaimana cara tahu kapan saatnya ganti ban? Simak 4 tanda berikut ini:

1. Tapak Ban Sudah Aus
Cek bagian telapak ban secara rutin. Jika pola kembangan (groove) sudah mulai menipis atau bahkan rata, itu pertanda ban sudah aus. Ban dengan tapak aus akan kehilangan daya cengkeram, terutama saat hujan atau di jalan licin.

Baca Juga: Selain Menghitam dan Mengental, Ini yang Terjadi Jika Kamu Jarang Ganti Oli Mesin

Tips Cek Sederhana:
Gunakan koin Rp1.000 dan masukkan ke alur ban. Jika sebagian besar angka tertutup, ban masih cukup tebal. Tapi jika angka terlihat jelas, sebaiknya segera ganti.

2. Ada Retakan atau Benjolan di Sisi Ban
Retakan kecil di dinding ban adalah tanda ban mulai getas, biasanya karena usia atau sering terpapar sinar matahari langsung. Sementara benjolan menandakan adanya kerusakan struktur internal, ini sangat berbahaya karena bisa menyebabkan ban pecah sewaktu-waktu.

Jika menemukan retakan atau benjolan, jangan tunggu. Segera ganti ban untuk menghindari risiko pecah ban di jalan.

3. Muncul Getaran Saat Mengemudi
Jika kamu merasa mobil bergetar padahal jalanan mulus, bisa jadi masalahnya ada di ban. Ban yang tidak seimbang, aus tidak merata, atau sudah tidak bulat sempurna bisa menyebabkan getaran berlebih, terutama di kecepatan tinggi.

Baca Juga: Opel Frontera Gravel: SUV Listrik Tangguh Pesaing Renault Duster, Hanya Diproduksi Sekali di Dunia

Kadang getaran juga bisa berasal dari velg bengkok atau suspensi bermasalah. Tapi jika getaran muncul konsisten setelah waktu lama, kemungkinan besar ban sudah waktunya diganti.

4. Ban Sudah Berusia Lebih dari 5–6 Tahun
Meski tapaknya masih terlihat bagus, ban memiliki usia pakai ideal 5–6 tahun sejak tanggal produksi.

Karet ban akan mengeras seiring waktu, mengurangi daya cengkeram, dan meningkatkan risiko selip. Kamu bisa mengecek kode produksi di dinding ban (biasanya berupa empat angka, contoh: 1420 = minggu ke-14 tahun 2020).

Jangan Tunggu Ban Jadi Masalah

Mengganti ban tepat waktu adalah bentuk investasi keselamatan dan kenyamanan berkendara. Jangan tunggu sampai ban benar-benar gundul atau rusak parah. Cek kondisi ban secara rutin, minimal sebulan sekali, dan segera ganti jika muncul salah satu dari empat tanda di atas. (KN)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X