Realitasonline.id - Perodua Kenari, yang pernah menjadi ikon mobil keluarga kompak di Malaysia pada awal 2000-an, dikabarkan akan kembali hadir dalam versi hybrid yang futuristik.
Meskipun belum ada konfirmasi resmi, berbagai indikasi menunjukkan bahwa Perodua sedang mempertimbangkan untuk menghidupkan kembali Kenari dengan teknologi ramah lingkungan dan desain modern.
Kenari: Dari Masa Lalu ke Masa Depan
Perodua Kenari pertama kali diperkenalkan pada tahun 2000 dan dihentikan produksinya pada 2009.
Model ini dikenal karena desainnya yang kotak dan praktis, serta efisiensi bahan bakarnya yang tinggi.
Kenari didasarkan pada Daihatsu Move, dan kolaborasi antara Perodua dan Daihatsu telah lama menjadi dasar bagi banyak model Perodua.
Indikasi Kembalinya Kenari dalam Versi Hybrid
Beberapa laporan menunjukkan bahwa Perodua sedang mengembangkan kendaraan hybrid sebagai bagian dari strategi elektrifikasinya.
Meskipun belum ada pengumuman resmi mengenai model spesifik, kemungkinan besar Kenari akan menjadi salah satu kandidat untuk versi hybrid ini.
Hal ini didukung oleh fakta bahwa Perodua telah menguji Daihatsu Move generasi terbaru di Malaysia, yang dapat menjadi basis untuk Kenari baru.
Teknologi dan Fitur yang Diharapkan
Jika Kenari kembali dalam versi hybrid, beberapa fitur dan teknologi yang mungkin dihadirkan meliputi:
-
Sistem Hybrid Efisien: Menggabungkan mesin bensin kecil dengan motor listrik untuk efisiensi bahan bakar yang lebih baik dan emisi yang lebih rendah.
-
Desain Kompak dan Modern: Mempertahankan bentuk kotak khas Kenari dengan sentuhan desain modern dan aerodinamis.
-
Fitur Keselamatan Canggih: Dilengkapi dengan sistem bantuan pengemudi seperti pengereman darurat otomatis dan peringatan tabrakan.
-
Interior Luas dan Fungsional: Menawarkan ruang kabin yang luas dengan konfigurasi tempat duduk yang fleksibel.
Perkiraan Waktu Peluncuran
Perodua telah menyatakan rencananya untuk meluncurkan kendaraan hybrid pertamanya pada tahun 2024.
Meskipun belum ada konfirmasi mengenai model spesifik, jika Kenari termasuk dalam rencana ini, peluncurannya kemungkinan besar akan terjadi dalam beberapa tahun ke depan.