Jangan Diabaikan, Ini Panduan Lengkap Membeli Mobil Bekas agar Tidak Tertipu

photo author
- Minggu, 13 Juli 2025 | 14:35 WIB
Mobil Bekas (Realitasonline/Canva)
Mobil Bekas (Realitasonline/Canva)



Realitasonline.id - Membeli mobil bekas bisa menjadi pilihan cerdas bagi banyak orang yang ingin memiliki kendaraan pribadi tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.

Namun di balik harganya yang lebih terjangkau, membeli mobil bekas juga menyimpan risiko, terutama jika dilakukan tanpa pengetahuan dan persiapan yang matang.

Tak sedikit konsumen yang merasa tertipu setelah menyadari bahwa mobil yang dibelinya mengalami kerusakan tersembunyi atau ternyata pernah terlibat kecelakaan serius.

Baca Juga: Modifikasi Toyota Innova Reborn 2017: Tampil Mewah dan Sporty dengan Sentuhan Elegan

Agar Anda tidak menjadi korban dalam transaksi jual beli mobil bekas, penting untuk memahami panduan dasar yang dapat membantu menghindari kerugian.

1. Tentukan Kebutuhan dan Anggaran
Langkah pertama dalam membeli mobil bekas adalah mengetahui tujuan penggunaan dan menyesuaikannya dengan anggaran. Apakah mobil akan digunakan untuk keperluan harian, keluarga, atau usaha? Jawaban dari pertanyaan ini akan membantu Anda memilih tipe mobil yang sesuai, baik dari segi ukuran, konsumsi bahan bakar, hingga fitur yang dibutuhkan.

Tips: Sisihkan anggaran tambahan sekitar 10–15% dari harga mobil untuk biaya perbaikan ringan atau penggantian sparepart mobil.

2. Periksa Riwayat dan Dokumen Kendaraan
Salah satu kesalahan umum pembeli mobil bekas adalah tidak memeriksa kelengkapan dokumen kendaraan secara menyeluruh. Pastikan STNK dan BPKB asli, sesuai dengan identitas penjual, dan nomor rangka serta mesin sesuai dengan yang tertera pada surat-surat.

Tips: Hindari membeli mobil bekas tanpa BPKB atau dari tangan ketiga yang tidak jelas kepemilikannya.

Baca Juga: Modifikasi Toyota Innova Reborn 2017: Tampil Mewah dan Sporty dengan Sentuhan Elegan

3. Cek Kondisi Fisik dan Mesin secara Langsung
Jangan pernah membeli mobil bekas hanya berdasarkan foto atau informasi dari iklan. Lakukan pengecekan langsung, mulai dari bodi, interior, hingga kondisi mesin. Perhatikan tanda-tanda mobil bekas tabrakan atau banjir seperti karat pada bagian bawah mobil, cat tidak merata, atau bau lembap di kabin.

Tips: Bawa teknisi atau mekanik terpercaya untuk membantu inspeksi secara menyeluruh.

4. Lakukan Test Drive
Test drive adalah momen penting untuk merasakan langsung performa mobil. Perhatikan apakah ada suara aneh dari mesin, getaran saat mengemudi, atau masalah saat perpindahan gigi.

Tips: Lakukan test drive di berbagai kondisi jalan, termasuk tanjakan dan jalan berlubang.

Baca Juga: Analisis Data Kecelakaan Mobil di Indonesia: Tren dan Solusinya

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X