Realitasonline.id - Pameran otomotif terbesar di Indonesia, GIIAS 2025 (Gaikindo Indonesia International Auto Show), kembali menjadi ajang bergengsi tidak hanya bagi produsen kendaraan, tetapi juga bagi industri pendukung otomotif, khususnya sektor aftermarket.
Dengan lebih dari 120 merek komponen dan aksesori otomotif yang ambil bagian, GIIAS 2025 membuktikan bahwa keberhasilan industri otomotif nasional sangat bergantung pada ekosistem pendukung yang solid dan inovatif.
Industri Aftermarket: Fondasi Teknologi dan Personalitas Kendaraan
Aftermarket adalah segmen industri yang menawarkan produk dan layanan untuk modifikasi, peningkatan performa, hingga kenyamanan kendaraan setelah keluar dari pabrikan.
Baca Juga: Ulasan Seri GIIAS 2025, Strategi Adaptif Pameran Otomotif dari ICE BSD hingga Makassar
Di GIIAS 2025, beragam merek global dan lokal hadir, mulai dari sektor ban, velg, kaca film, sistem audio, hingga teknologi digital seperti dashcam dan GPS pintar.
Beberapa merek unggulan yang tampil antara lain:
- GPS.ID – Penyedia sistem navigasi lokal dengan integrasi real-time traffic dan fitur keamanan kendaraan.
- 70mai – Brand teknologi asal Tiongkok yang menampilkan seri dashcam dan sistem bantuan pengemudi berbasis AI.
- Bilstein – Merek suspensi performa tinggi asal Jerman yang sudah dikenal di dunia motorsport.
- Thule – Brand premium aksesori roof rack dan travel gear yang cocok untuk pasar SUV dan mobil petualang.
Baca Juga: Strategi Kepemimpinan GAIKINDO dalam Mendorong Pertumbuhan Industri Otomotif Indonesia
Kehadiran mereka memperkaya pengalaman pengunjung sekaligus memperkuat posisi industri pendukung sebagai bagian penting dari rantai nilai otomotif.
Edukasi dan Inovasi di Zona Aftermarket
Di GIIAS 2025, zona aftermarket menjadi salah satu area yang paling ramai dikunjungi, khususnya oleh penggemar modifikasi, pelaku bengkel, dan distributor. Setiap booth tidak hanya menjual produk, tetapi juga menyelenggarakan demo teknologi, talkshow edukatif, dan promo bundling dengan diler kendaraan.
Contohnya, 70mai mengadakan demo dashcam dengan fitur voice control dan night vision, sementara Bilstein menyelenggarakan sesi edukasi “Cara Memilih Suspensi Sesuai Gaya Berkendara.” Aktivitas ini memberikan nilai tambah edukatif bagi konsumen dan membuka peluang kolaborasi bisnis B2B.
Dukungan Terhadap UMKM dan Produk Lokal
Menariknya, GIIAS 2025 juga memberi ruang khusus bagi produk aftermarket lokal. Merek-merek seperti V-Kool Indonesia, Wincos, dan Autovision menampilkan produk hasil inovasi dalam negeri yang bersaing dari segi kualitas dan harga.