Realitasonline.id - Seiring dengan perayaan ulang tahun pertama GWM di Indonesia, merek ini menunjukkan geliat yang semakin nyata.
GWM telah menorehkan sekitar seribu penjualan sepanjang 2025, angka yang cukup gemilang untuk brand asal Tiongkok di segmen premium dan luxury.
Hal ini menunjukkan ada respons positif sekaligus kepercayaan yang mulai tumbuh dari konsumen Indonesia sekitar Maret 2025.
Pada ajang IIMS 2025, GWM bahkan debut besar dengan beragam model kendaraan baru mulai dari Haval Jolion Ultra HEV yang dibanderol mulai dari Rp405 juta untuk 100 pelanggan pertama dan sekitar Rp418 juta untuk harga reguler.
Mobil ini mengusung mesin hybrid 1.5L dan dilengkapi dengan sekitar 20 fitur ADAS Level 2.
Teknologi seperti Intelligent Cruise Assist, Automated Emergency Braking, HUD, dan sistem kamera 360° menambah impresi modern dan keamanan berkendara.
Selain itu GWM kembali memperkuat jajaran Tank Series dengan kehadiran Tank 300 HEV dan Tank 500 HEV.
Tank 300 HEV menyuguhkan tenaga besar hingga 342 HP dengan torsi 648 Nm, ground clearance tinggi, sistem 4×4 cerdas, plus fitur khas off-road seperti tank turn kemampuan mobil berputar di tempat dalam ruang sempit.
Tank 500 HEV tampil sebagai SUV premium yang lebih besar, dengan tenaga sekitar 244 PS dan akselerasi 0–100 km/jam dalam 7,9 detik.
Ia juga menawarkan suspensi adjustable dan fitur kemewahan seperti Intelligent Parking dan Panoramic View System.
Performa penjualan pun ikut membuktikan minat pasar yang kian kuat. Selama lima hari pertama GIIAS 2025, GWM berhasil mencatat hampir 200 unit pesanan meningkat sekitar 144 persen dibanding periode yang sama pada GIIAS 2024.
Salah satu andalan penjualan adalah Tank 300 Diesel Turbo yang mendominasi sekitar 55 persen dari total pemesanan.
Selain itu, GWM juga bergerak agresif dalam memperluas portofolio produk. Mereka merencanakan peluncuran tiga model baru sepanjang 2025, yaitu varian baru Tank 300, lini Haval, dan mobil listrik ORA.
Beberapa peluncuran diantisipasi terjadi antara kuartal kedua hingga kuartal ketiga 2025, dengan opsi untuk merakit lokal di pabrik Wanaherang, Bogor, demi efisiensi biaya dan logistik.
Secara keseluruhan, GWM tampak sedang membangun momentum kuat di Indonesia.