Jurus Ampuh Mobil Matic di Kemacetan dan Parkir Paralel: Panduan Wajib untuk Pemula

photo author
- Jumat, 31 Oktober 2025 | 20:32 WIB
Mengemudi Mobil Matik (Realitasonline/Canva)
Mengemudi Mobil Matik (Realitasonline/Canva)

Realitasonline.id | Mobil bertransmisi otomatis (matic) telah menjadi pilihan populer, terutama bagi pengemudi di kota besar yang menghadapi kemacetan harian. Meskipun menawarkan kemudahan operasional tanpa kopling, mengemudi mobil matic di tengah padatnya lalu lintas dan saat melakukan manuver sulit seperti parkir paralel, tetap membutuhkan teknik yang tepat untuk menjaga transmisi tetap awet dan menghindari risiko kecelakaan. Pengemudi pemula harus menguasai dua situasi krusial ini.

Saat terjebak dalam kemacetan yang bersifat stop-and-go, kesalahan umum yang sering dilakukan pengemudi matic adalah menahan tuas di posisi "D" (Drive) sambil terus menginjak pedal rem. Praktik ini memaksa komponen transmisi, terutama torque converter, bekerja keras menahan beban mobil, yang dapat menimbulkan panas berlebih (overheat) dan mempercepat keausan. Strategi yang benar adalah dengan memindahkan tuas ke posisi Netral (N) jika mobil diprediksi berhenti lebih dari 10-20 detik (misalnya saat lampu merah panjang). Setelah di N, tarik Rem Tangan (Handbrake) atau aktifkan Auto Hold (jika tersedia), sehingga kaki kanan dapat beristirahat dari pedal rem. Saat lalu lintas mulai bergerak, pindahkan kembali ke D, lepaskan rem tangan, dan injak gas perlahan. Jangan pernah memindahkan tuas dari D ke P (Park) atau R (Reverse) saat mobil masih bergerak, karena akan merusak parking pawl atau mekanisme transmisi secara fatal.

Tantangan kedua yang kerap membuat pemula panik adalah Parkir Paralel. Mobil matic harus diposisikan agar bisa didorong atau digeser saat parkir paralel di ruang yang sempit. Langkah yang benar harus dilakukan secara berurutan: pertama, setelah mobil terparkir dengan sempurna, pindahkan tuas ke posisi P (Park) dan tarik rem tangan. Setelah mesin dimatikan dan kunci dicabut (atau tombol Start/Stop dimatikan), barulah tuas dipindahkan kembali ke posisi N (Netral). Untuk melakukan langkah terakhir ini, sebagian besar mobil matic modern dilengkapi tombol Shift Lock Release yang harus ditekan (biasanya lubang kecil di dekat tuas) untuk memungkinkan tuas bergeser dari P ke N tanpa mesin menyala. Dengan posisi N dan rem tangan dilepas, mobil siap digeser oleh orang lain jika diperlukan, menjadikannya parkir paralel yang aman dan ramah bagi pengguna jalan lain. Menguasai dua teknik ini akan membuat pengalaman mengemudi mobil matic di lingkungan perkotaan menjadi lebih mudah, aman, dan yang terpenting, menjaga usia pakai transmisi.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Zufarnesia

Tags

Rekomendasi

Terkini

X