Realitasonline.id | Tol Getaci diproyeksikan beroperasi tahun 2029, menjadi jalur strategis yang menghubungkan Bandung hingga Cilacap melalui berbagai wilayah penting.
Titik awal Getaci dimulai dari kawasan Gedebage Kota Bandung, menghadirkan akses baru untuk mempercepat mobilitas masyarakat Jawa Barat.
Selepas Bandung, jalur tol ini akan melintasi Kabupaten Bandung sebagai rute penghubung awal sebelum masuk ke wilayah timur Jawa Barat.
Perjalanan tol kemudian mengarah ke Kabupaten Garut, wilayah dengan aktivitas tinggi yang membutuhkan infrastruktur modern untuk mobilitas.
Getaci juga melewati dua titik utama Garut, yakni rute utara dan selatan yang membuat akses menuju pusat kota semakin cepat dan efisien.
Setelah Garut, jalur berlanjut menuju Kabupaten Tasikmalaya yang dikenal sebagai kota industri serta pusat pergerakan ekonomi masyarakat.
Tol ini juga menghubungkan langsung ke Kota Tasikmalaya, mempersingkat perjalanan harian dan memperbaiki konektivitas regional.
Wilayah berikutnya yang dilewati ialah Kabupaten Ciamis, menjadikannya akses penting untuk mobilitas barang, wisata, dan transportasi umum.
Konektivitas makin lengkap dengan hadirnya jalur menuju Kota Banjar, yang sering menjadi titik perlintasan strategis menuju Jawa Tengah.
Pangandaran juga termasuk jalur penting Tol Getaci, menghadirkan manfaat besar terutama bagi sektor pariwisata yang terus berkembang.
Jalur paling ujung dari keseluruhan rute adalah Kabupaten Cilacap, menjadi titik akhir sekaligus penghubung besar bagi lintasan selatan Jawa.
