Simak Cara mengatasi lembab di mobil

photo author
- Minggu, 30 November 2025 | 16:45 WIB
Kabin mobil yang segar bikin perjalanan makin nyaman tanpa bau apek yang mengganggu. (Realitasonline.id/Pixabay)
Kabin mobil yang segar bikin perjalanan makin nyaman tanpa bau apek yang mengganggu. (Realitasonline.id/Pixabay)

Realitasonline.id | Banyak pemilik mobil yang tidak sadar bahwa kelembaban yang tinggi di dalam mobil berpotensi mengganggu kenyaman. Penumpang bakal terusik kenyamanannya karena bau yang kurang sedap dan pemandangan seperti bercak yang ada di interior mobil. Bukan cuma mengganggu kenyamanan, kelembaban yang tinggi di mobil juga bisa menyebabkan karusakan pada komponen interior. Bahkan, bila tidak segera ditanggulangi, berpotensi mengganggu kesehatan penumpang.

Penyebab kelembaban tinggi di mobil bisa datang dari beberapa kebiasaan pemilik. Salah satunya adalah minim perawatan AC mobil. Saat AC mobil tidak mendapatkan perawatan menyebabkan terjadinya kondensasi air. Selain itu, terjadi kebocoran ke dalam interior mobil dan dibiarkan oleh sang pemilik. Kebocoran bisa datang dari karet pintu atau kaca yang sudah aus atau getas. Ketika hujan datang, air merangsek masuk ke dalam interior melalui pori karet yang sudah getas. Lembab di mobil juga bisa datang dari lingkungan dengan kelembaban yang tinggi dan kurangnya sirkulasi udara di dalam mobil.

Ada beberapa ciri yang tampak dan bisa dirasakan saat kelembaban di mobil tinggi, salah satunya adalah bau yang tidak sedap atau apek. Bisa juga sampai timbul jamur pada bagian interior seperti jok, karpet, plafon dan dasbor mobil.

Untuk mengatasi kelembaban tinggi di mobil bisa dilakukan beberapa cara. Yang paling mudah bisa dimulai dengan membiasakan membuka jendela sedikit saat siang hari yang panas agar udara di dalam tersirkulasi. Hal ini membantu udara lembab di mobil keluar dari kabin dan berganti dengan udara yang lebih baik.

Manfaatkan sinar matahari juga bisa jadi solusi, parkirkan mobil di tempat yang tidak terhalang dari matahari. Tidak perlu terlalu lama, jemur kurang lebih satu jam agar cat mobil tak lekas kusam.

Beli produk dehumidifier atau “serap air” portable, letakkan di beberapa titik di mobil agar bekerja dengan efektif. Dengan produk ini, kelembaban di mobil dapat diserap dengan cepat dan udara di mobil menjadi lebih bersih. Produk ini juga mencegah timbulnya jamur dan bau apek.

Tak lupa untuk melakukan perawatan seperti servis AC mobil yang juga berpotensi menyebabkan lembab. Bersih dan keringkan karpet dan jok mobil yang kerap terkena air. Jangan biarkan air mengendap di dalam kabin mobil agar tidak menimbulkan bau dan lembab.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Zufarnesia

Tags

Rekomendasi

Terkini

X