Tips Membersihkan Kaca Mobil Agar Tidak Berembun Saat Hujan dan Tetap Jelas Sepanjang Perjalanan

photo author
- Minggu, 14 Desember 2025 | 14:33 WIB
 Kaca Mobil Saat Hujan (Realitasonline/ wuling.id)
Kaca Mobil Saat Hujan (Realitasonline/ wuling.id)

4. Gunakan AC dengan Mode Sirkulasi Udara dari Luar

Sebagian pengemudi lebih suka mengaktifkan AC dengan mode recirculate agar udara kabin tetap dingin. Namun saat hujan, mode ini justru meningkatkan kelembapan di dalam kabin sehingga embun lebih cepat terbentuk.
Untuk mencegahnya, ubah ke fresh air mode. Udara luar yang lebih kering akan masuk dan menstabilkan suhu kabin. Setelah embun hilang, barulah mode dapat dikembalikan sesuai kenyamanan.

5. Hindari Mengusap Kaca Menggunakan Tangan atau Kain Kotor

Ketika panik karena pandangan tertutup embun, banyak orang langsung mengusap kaca menggunakan tangan. Padahal minyak pada kulit akan menempel dan meninggalkan noda yang sulit hilang. Noda ini justru membuat kaca semakin cepat berembun.

Kain kasar juga tidak dianjurkan karena berisiko menggores kaca. Gunakan selalu kain microfiber bersih, kering, dan lembut. Jika keadaan darurat, tisu bisa menjadi opsi sementara, namun tetap disarankan melakukan pembersihan ulang setibanya di rumah.

6. Tambahkan Lapisan Water Repellent di Bagian Luar Kaca Mobil

Selain anti fog untuk bagian dalam, water repellent pada bagian luar juga sangat membantu. Cairan ini membuat air hujan membentuk titik-titik kecil yang mudah meluncur keluar, sehingga wiper tidak perlu bekerja terlalu keras.

Ketika air cepat turun, kaca menjadi lebih jernih dan embun dari luar lebih sulit terbentuk. Aplikasikan secara berkala agar lapisan tetap aktif dalam waktu panjang.

Baca Juga: Review Mobil Sport Terbaru Dengan Performa Mesin Super Kencang dan Stabil Pada Kecepatan Tinggi

7. Pastikan Karet Wiper Tidak Getas dan Berfungsi Optimal

Embun sering kali diperburuk oleh wiper yang tidak maksimal membersihkan air hujan. Jika wiper meninggalkan garis-garis air, pandangan semakin kabur. Karet wiper yang sudah keras biasanya bergerak tersendat dan bahkan menggores kaca.

Periksa kondisi wiper setiap beberapa bulan sekali. Bila permukaan karet retak, keras, atau berbunyi saat digunakan, segera ganti dengan yang baru. Wiper yang sehat adalah pendukung utama visibilitas ketika hujan turun.

8. Cegah Kelembapan dengan Menjaga Kabin Tetap Kering

Kelembapan tinggi dalam kabin sering berasal dari lantai yang basah akibat alas kaki atau payung. Air yang menguap dari dalam kabin akan menempel pada kaca dan berubah menjadi embun. Untuk menghindarinya:
-Gunakan karpet dasar yang mudah dikeringkan.
-Jemur karpet bila sudah terlalu lembap.
-Simpan payung di bagasi, bukan di kursi mobil.
-Jika udara dalam kabin kering, embun jarang muncul meski hujan lebat.

Kaca yang berembun memang kerap menjadi kendala saat berkendara di musim hujan, tetapi hal ini sebenarnya bisa dicegah dengan perawatan yang tepat. Mulai dari membersihkan kaca secara rutin, menggunakan cairan anti fog, mengatur AC, hingga memastikan wiper dalam kondisi baik — semua langkah tersebut membantu menjaga pandangan tetap jernih sepanjang perjalanan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X