5. Manfaatkan Jalur Darurat atau Bahu Jalan
Jika sedang berada di jalan tol atau jalan menurun, segera cari jalur darurat atau bahu jalan yang aman untuk menghentikan kendaraan. Beberapa jalan menurun dilengkapi dengan jalur penyelamat (emergency escape lane) yang berisi pasir atau jalur menanjak untuk memperlambat kendaraan yang kehilangan rem.
Baca Juga: Tips Mengemudi Aman di Malam Hari agar Lebih Nyaman
6. Hindari Menabrak dengan Kecepatan Tinggi
Jika mobil tetap sulit dikendalikan, upayakan untuk menabrakkan kendaraan ke objek yang lebih lunak, seperti pagar pembatas jalan atau semak-semak, untuk memperlambat laju mobil secara bertahap. Hindari menabrak kendaraan lain atau objek keras seperti tiang listrik yang bisa berakibat fatal.
7. Nyalakan Lampu Hazard dan Klakson
Berikan tanda kepada pengendara lain dengan menyalakan lampu hazard dan membunyikan klakson agar mereka menyadari kondisi darurat Anda. Ini dapat membantu mereka memberikan ruang atau menghindari tabrakan.
Rem blong adalah situasi darurat yang membutuhkan ketenangan dan respons yang cepat.
Dengan memanfaatkan engine brake, rem tangan, serta mencari jalur darurat, Anda dapat mengurangi risiko kecelakaan. Selain itu, pastikan selalu melakukan perawatan rutin pada sistem pengereman agar kondisi ini dapat dicegah sejak awal.(KN)