Menggunakan kemasan mirip, tapi cetakannya lebih pudar atau warnanya beda sedikit.
Tidak ada kode QR atau kalau ada, QR-nya palsu.
Harga jauh lebih murah (contoh: aslinya Rp300.000–Rp500.000, palsu dijual Rp150.000–Rp200.000).
Permukaan kampas kurang rapi, kadang kasar atau serbuknya gampang rontok.
Pemasangan kadang tidak pas, atau cepat habis padahal baru dipakai sebentar.
Kenapa jangan tertipu? Karena kampas rem itu komponen vital keselamatan. Kalau pakai yang palsu:
Rem bisa blong, tidak pakem.
Piringan cakram cepat rusak (harus ganti mahal).