otomotif

Bukan Sekadar Mobil Tua: Inilah Alasan Honda Jazz GD3 Masih Lebih Unggul dari LCGC Baru, Mulai dari Performa, Kenyamanan, hingga Fitur!

Minggu, 4 Mei 2025 | 19:45 WIB
Honda Jazz GD3 (generasi pertama Jazz di Indonesia, tahun 2004–2008) sering dianggap lebih baik dari mobil LCGC (Low Cost Green Car) karena sejumlah alasan yang berkaitan dengan kualitas, fitur, dan performa. (Tangkapan Layar YouTube Wahyu Ekoo)

Realitasonline.id - Honda Jazz GD3 (generasi pertama Jazz di Indonesia, tahun 2004–2008) sering dianggap lebih baik dari mobil LCGC (Low Cost Green Car) karena sejumlah alasan yang berkaitan dengan kualitas, fitur, dan performa. Berikut penjelasannya secara rinci:

1. Kualitas Bahan dan Rasa Berkendara

  • Honda Jazz GD3 dibangun sebagai mobil global dengan standar kualitas tinggi.

  • Material interior dan peredaman kabin lebih baik dibanding LCGC (seperti Toyota Agya, Daihatsu Ayla, Honda Brio Satya).

  • Handling dan kenyamanan suspensinya terasa lebih solid dan stabil, walau sudah berumur.

2. Performa Mesin Lebih Baik

  • GD3 menggunakan mesin 1.5L i-DSI atau VTEC, dengan tenaga hingga 110 PS.

  • LCGC rata-rata hanya pakai mesin 1.0L–1.2L, tenaga sekitar 65–90 PS.

  • Jazz GD3 juga responsif dan lincah, cocok untuk dalam dan luar kota.

3. Fitur Lebih Lengkap

  • Sudah ada ABS, EBD, bahkan dual airbag di beberapa varian Jazz GD3 sejak awal.

  • LCGC generasi awal banyak yang belum punya fitur keselamatan standar.

  • Pengaturan jok belakang Ultra Seat di Jazz sangat fleksibel—fitur ini belum tentu ada di LCGC.

4. Desain dan Karakter Mobil Lebih Mewah

  • Walau sudah tua, desain Honda Jazz GD3 masih dianggap keren dan sporty.

  • LCGC dibuat dengan pendekatan hemat biaya desain dan finishing lebih sederhana.

5. Value for Money

  • Dengan harga bekas di kisaran Rp70–100 juta, Jazz GD3 menawarkan:

    • Mesin lebih besar

    • Kenyamanan dan fitur lebih lengkap

Halaman:

Tags

Terkini