Realitasonline.id | Berkendara di kota besar seperti Jakarta, Surabaya, atau Bandung sering kali identik dengan kemacetan yang menguras waktu, tenaga, dan bahan bakar. Dalam kondisi lalu lintas padat, konsumsi bahan bakar cenderung meningkat karena mesin terus menyala meskipun mobil tidak bergerak jauh. Untungnya, ada beberapa strategi efektif yang bisa diterapkan untuk menghemat BBM saat menghadapi kemacetan di perkotaan.
1. Hindari Akselerasi Mendadak dan Rem Mendadak
Salah satu penyebab utama borosnya konsumsi BBM adalah gaya mengemudi yang tidak stabil. Menginjak gas dan rem secara mendadak membuat mesin bekerja lebih keras dan tidak efisien.
Solusi: Berkendara dengan halus dan stabil. Jaga jarak aman dari kendaraan di depan agar Anda bisa mengantisipasi perlambatan tanpa harus menginjak rem mendadak.
2. Gunakan Mode Hemat Bahan Bakar (Eco Mode)
Banyak mobil modern kini dilengkapi dengan fitur Eco Mode, yang mengatur kerja mesin dan transmisi agar lebih hemat bahan bakar.
Baca Juga: 5 Hal yang Harus Ada di Mobil untuk Darurat di Jalan, Edukasi pentingnya Safety Kit
Solusi: Aktifkan mode ini saat berkendara di dalam kota. Anda mungkin akan merasakan respons gas yang sedikit lebih lambat, tetapi konsumsi BBM bisa ditekan secara signifikan.
3. Matikan Mesin Saat Berhenti Lama
Jika Anda terjebak macet dalam waktu lama dan kendaraan benar-benar tidak bergerak, membiarkan mesin menyala akan membuang bahan bakar secara percuma.
Solusi: Matikan mesin jika berhenti lebih dari 1 menit, misalnya saat menunggu kereta lewat atau di lampu merah panjang.
4. Kurangi Penggunaan AC Berlebihan
AC yang terus menyala dengan suhu sangat dingin juga bisa membebani mesin dan meningkatkan konsumsi BBM.
Solusi: Atur suhu AC pada tingkat sedang dan gunakan mode sirkulasi dalam ruangan. Saat cuaca sejuk, pertimbangkan untuk mematikan AC dan membuka jendela jika memungkinkan.
Baca Juga: Dorong Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Polres Padangsidimpuan Jamin Keamanan Berinvestasi