Realitasonline.id | Kia Australia menyatakan tidak memiliki rencana untuk memberikan potongan harga resmi pada SUV listrik unggulannya, Kia EV9, meskipun penjualan model tersebut mengalami penurunan signifikan sepanjang tahun ini.
Beberapa dealer terpantau menawarkan diskon hingga 20.000 dolar, untuk stok EV9.
Kia menegaskan kebijakan harga di tingkat pusat tetap tidak berubah.
Baca Juga: Review Mobkas Honda Odyssey 2018: MPV Mewah, Nyaman, dan Kini Lebih Terjangkau
Dean Norbiato, Kepala Pemasaran Kia Australia, menjelaskan bahwa pemangkasan harga resmi bukanlah bagian dari strategi perusahaan.
“Itu kebijakan yang tidak dimiliki Kia. Harga ditetapkan di hari pertama dan tidak akan diubah kembali. Jika dilakukan, itu akan mengecewakan pelanggan yang sudah membeli lebih awal,” kata Norbiato, dikutip dari laman Drive, (16/6)
EV9 Bukan Sekadar Soal Volume
Kia sejak awal menyampaikan bahwa EV9 tidak ditujukan untuk menjadi produk volume tinggi.
Menurut Norbiato, kendaraan ini berfungsi sebagai etalase teknologi dan alat untuk menarik perhatian publik terhadap merek Kia secara keseluruhan.
“EV9 adalah model nomor satu kami dalam hal menghasilkan prospek ke situs web Kia dan memancing test drive pada kendaraan lainnya,” tambahnya.
Roland Rivero, Kepala Produk Kia Australia, turut menegaskan bahwa nilai strategis EV9 jauh melampaui angka penjualan semata.
“EV9 memberi dampak besar dalam hal meningkatkan citra merek dan memamerkan teknologi Kia. Ini memiliki efek halo yang penting bagi lini produk kami,” ujarnya.
“Kami tidak ingin merusak efek positif itu atau mengecewakan pelanggan yang sudah membeli dengan harga penuh.”
Rivero juga menyinggung pengalaman merek lain yang menurunkan harga drastis dan kemudian mengalami penurunan nilai sisa kendaraan serta ketidakpuasan pelanggan.