Realitasonline.id | Viar e-Car adalah mobil mini listrik buatan Indonesia yang hadir untuk kebutuhan transportasi jarak dekat dengan konsep praktis dan ramah lingkungan.
Desain Viar e-Car sangat mungil dengan dimensi yang kompak, memudahkan pengemudi mencari parkir dan bermanuver di jalan perkotaan yang padat.
Mobil ini menggunakan tenaga listrik sepenuhnya, sehingga tidak menghasilkan emisi gas buang, mendukung gaya hidup hijau dan hemat energi.
Baca Juga: Kelebihan dan kekurangan mobil listrik Evina hasil kolaborasi UNS dan Toyota Indonesia
Dengan kapasitas dua orang, Viar e-Car ditujukan untuk pengguna pribadi atau pasangan muda yang mengutamakan efisiensi transportasi.
Daya tempuh Viar e-Car cukup terbatas, sekitar 60–80 km sekali pengisian, menjadikannya cocok hanya untuk perjalanan singkat di dalam kota.
Waktu pengisian baterai membutuhkan 6–8 jam dengan listrik rumah tangga, sehingga pengguna harus pintar mengatur jadwal pemakaian.
Baca Juga: Semarak HUT RI Ke 80 di Padangsidimpuan, Pawai Deville dan Marching Band Hiasi Jalan Kota
Harga Viar e-Car tergolong terjangkau dibanding mobil listrik besar, menjadikannya opsi menarik untuk kalangan menengah yang ingin mencoba EV.
Namun, kecepatan maksimal mobil ini hanya sekitar 60 km/jam, sehingga kurang cocok digunakan di jalan tol atau perjalanan luar kota.
Fitur interior cukup sederhana, namun sudah dilengkapi dengan sistem hiburan dasar serta kenyamanan minimal untuk pengendara dan penumpang.
Viar e-Car menawarkan solusi mobilitas ramah lingkungan, tetapi keterbatasan jarak tempuh dan performa jadi tantangan utama penggunaannya (EF).