Realitasonline.id - Pameran mobil seperti GIIAS, IIMS, maupun pameran otomotif regional selalu menjadi magnet bagi pecinta otomotif. Selain memperkenalkan mobil terbaru, teknologi inovatif, hingga tren modifikasi, satu hal yang tidak kalah menarik adalah souvenir dan merchandise resmi.
Bagi sebagian orang, merchandise ini hanyalah oleh-oleh, namun bagi kolektor, benda-benda tersebut bisa memiliki nilai emosional bahkan finansial di masa depan. Lalu, mana saja souvenir pameran mobil yang benar-benar kolektibel?
1. Miniatur Mobil (Diecast) Edisi Terbatas
Salah satu merchandise paling diburu pengunjung pameran mobil adalah miniatur mobil atau diecast. Produsen otomotif kerap merilis diecast edisi khusus hanya untuk event tertentu. Misalnya, miniatur mobil konsep atau model baru yang diperkenalkan perdana di pameran.
Baca Juga: Tips Mengunjungi Pameran Mobil Bersama Keluarga: Seru, Aman, dan Efektif
Karena diproduksi terbatas, harga diecast ini bisa melambung tinggi di kalangan kolektor. Bahkan ada yang menjadikan diecast pameran sebagai investasi jangka panjang.
2. Apparel Resmi: Kaos, Jaket, dan Topi
Brand otomotif besar hampir selalu menjual apparel resmi seperti kaos, jaket, dan topi dengan logo khas mereka. Meski terlihat sederhana, item ini cukup populer, terutama di kalangan komunitas penggemar merek tertentu. Koleksi apparel dengan desain eksklusif pameran biasanya sulit ditemukan di toko umum, sehingga memiliki nilai kolektibilitas tersendiri.
3. Aksesori Lifestyle: Botol Minum, Tas, hingga Jam Tangan
Selain apparel, produsen otomotif juga sering menghadirkan merchandise lifestyle seperti botol minum, tas selempang, hingga jam tangan dengan branding mereka. Bagi pengunjung, barang-barang ini tidak hanya berguna sehari-hari, tetapi juga menjadi simbol identitas sebagai pecinta brand tertentu. Apalagi jika memiliki edisi terbatas, barang sederhana ini bisa menjadi incaran kolektor.
Baca Juga: Test Drive Mobil Listrik di Pameran: Apa yang Bisa Diharapkan?
4. Poster, Brosur, dan Katalog Edisi Spesial
Meski terkesan sepele, poster, brosur, dan katalog mobil edisi pameran justru sering menjadi barang koleksi bernilai tinggi. Kolektor otomotif klasik biasanya mencari brosur lama dari pameran mobil di era 80-an atau 90-an, yang kini sulit ditemukan. Dengan desain eksklusif dan foto resmi yang ikonik, brosur bisa menjadi bagian sejarah otomotif yang menarik untuk dikoleksi.
5. Merchandise dari Komunitas dan Aftermarket