Realitasonline.id | Kaca mobil yang bersih dan jernih bukan hanya soal penampilan, tetapi juga soal keselamatan berkendara. Sayangnya, jamur pada kaca mobil sering kali menjadi masalah yang mengganggu visibilitas, terutama saat hujan atau malam hari. Jamur ini biasanya muncul akibat kelembapan yang tertahan, sisa air hujan yang tidak segera dibersihkan, atau penggunaan cairan pembersih yang tidak sesuai. Jika dibiarkan, jamur bisa menempel permanen dan sulit dihilangkan, bahkan dengan pembersih biasa.

Menjaga kaca mobil tetap bebas jamur dimulai dari kebiasaan sederhana: jangan biarkan kaca basah terlalu lama. Setelah mencuci mobil atau terkena hujan, sebaiknya segera lap kaca dengan kain microfiber yang bersih dan kering. Kain jenis ini mampu menyerap air tanpa meninggalkan goresan, sekaligus mengangkat sisa kotoran yang bisa menjadi cikal bakal jamur. Hindari penggunaan kain kasar atau lap bekas yang bisa merusak permukaan kaca.

Baca Juga: Trik Menghilangkan Bau Tak Sedap di Kabin Mobil

Selain itu, pemilihan cairan pembersih juga berperan penting. Gunakan pembersih kaca khusus otomotif yang memiliki formula anti-jamur dan tidak mengandung bahan abrasif. Beberapa cairan pembersih rumah tangga justru bisa meninggalkan residu yang mempercepat pertumbuhan jamur. Jika jamur sudah muncul, gunakan cairan khusus penghilang jamur kaca yang tersedia di toko aksesoris mobil. Oleskan secara merata, diamkan beberapa menit, lalu gosok perlahan dengan kain lembut hingga jamur terangkat.

Ventilasi kabin juga perlu diperhatikan. Kelembapan dalam mobil bisa mempercepat pertumbuhan jamur, terutama jika kaca sering tertutup rapat dalam waktu lama. Pastikan sistem AC berfungsi baik dan filter kabin bersih agar sirkulasi udara tetap optimal. Sesekali, buka jendela saat mobil diparkir di tempat aman untuk memberi ruang udara segar masuk dan mengurangi kelembapan.

Parkir mobil di tempat teduh atau tertutup juga bisa membantu mencegah jamur. Paparan sinar matahari langsung yang disertai embun pagi atau hujan sore hari bisa menciptakan kondisi ideal bagi jamur tumbuh. Jika tidak memungkinkan untuk parkir di garasi, gunakan cover mobil yang breathable agar tidak menimbulkan embun di permukaan kaca.

Menjaga kaca mobil tetap bebas jamur bukan hanya soal estetika, tetapi juga soal tanggung jawab terhadap keselamatan berkendara. Kaca yang jernih memastikan pandangan tetap maksimal, terutama saat menghadapi kondisi cuaca buruk atau lalu lintas padat. Dengan perawatan rutin dan kebiasaan yang tepat, kaca mobil bisa tetap bersih, bening, dan bebas dari gangguan jamur yang membandel.