Langkat-Realitasonline.id| Pengerjaan proyek bangunan penambahan ruang kantor Polres Langkat senilai Rp 1 Milyar diduga tanpa papan nama atau plank proyek.
Hal ini terungkap saat awak media turun langsung melihat pelaksanaan kegiatan pekerjaan kontruksi, di halaman kantor polres langkat Jalan Proklamasi No. 55. Stabat, Kabupaten langkat, Selasa, (31/10/2023) siang.
Dikutip dari layanan pengadaan secara elektronik (LPSE) Kabupaten Langkat tercatat, tender proyek bersumber dana dari APBD Langkat TA. 2023 dengan nilai HPS Paket sebesar Rp 1 Milyar. Dari 18 peserta yang mengikuti tender, Pemenang diketahui pada PT. Karya Setia Prima.
Menurut sumber yang dipercaya, adanya pekerjaan proyek berdasarkan permintaan instansi vertikal, Polres Langkat sebagai pengguna barang bukan pelaksana. Pembangunan sudah berjalan artinya, Pemerintah Kabupaten Langkat telah menyetujui permintaan hibah.
"Biasanya pemberian hibah yang bersumber dari APBD itu, dituangkan didalam naskah pemberian hibah daerah (NPHD) terdapat ada hak dan tanggung jawab antara pemberi dan penerima," ujarnya.
Mendukung pelaksanaan pembangunan, Awak media mencoba bertanya melalui seluler yang terhubung kepada Kapolres Langkat AKBP Faisal Simatupang, tentang temuan pekerjaan dilapangan yang diduga tidak menggunakan plank proyek dan apakah NPHD sudah terlaksana.
Baca Juga: Ternyata ini Rahasia Pintar Matematika, Kabupaten Humbahas Paling Jago Berhitung? Begini Faktanya
Sampai berita ini terbit, Kapolres Langkat tutup mulut seakan menghindar dari pertanyaan awak media dan seakan pemberian hibah tidak mau di ketahui masyarakat.
Untuk kejelasan informasi, awak media juga bertanya dengan hal yang sama kepada kasi humas Polres Langkat AKP Yudianto dan menjawab nanti saya lapor pimpinan dulu," katanya mengakhiri percakapan.
Baca Juga: Bakal Bikin Pelaku Kalang Kabut, Begini Cara Polres Padangsidimpuan Atasi Peredaran Narkoba
Secara terpisah, awak media juga bertanya sebelumnya kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Khairul Azmi, tapi sampai berita ini terbit juga tidak merespon dan memilih tutup mulut seakan pemberian hibah tidak mau di ekspose.(EW)