Hingga Hari Pertama Ramadhan, TPU di Padangsidimpuan Ramai Dikunjungi Warga

photo author
- Selasa, 12 Maret 2024 | 14:44 WIB
Warga masyarakat ramai melakukan ziarah, jelang Ramadhan 2024 di TPU Silayang-layang Padangsidimpuan,   (Realitasonline.id / Riswandy                          )
Warga masyarakat ramai melakukan ziarah, jelang Ramadhan 2024 di TPU Silayang-layang Padangsidimpuan,  (Realitasonline.id / Riswandy                         )

 

.id - Padangsidimpuan | Ziarah kubur menjelang bulan suci Ramadhan sudah menjadi tradisi tiap tahunnya dari turun temurun, khususnya bagi umat Islam untuk memberikan doa kepada sanak-saudara maupun leluhur yang telah mendahului.

Seperti hal nya di Kota Padangsidimpuan, hampir seluruh Tempat Pemakaman Umum (TPU)  ramai dikunjungi penziarah, Minggu (10/3/2024)

Terlihat di salah satu TPU Islam yakni TPU Silayang-layang Kecamatan Padangsidimpuan Utara Kota Padangsidimpuan, warga datang berbondong bondong melakukan ziarah kubur menjelang tiba puasa, dengan membacakan doa dan Yasin.

Baca Juga: Ustaz Khalid Basalamah: Ternyata Ini yang Benar Mengetahui Batas Sahur, Imsak Atau Azan Subuh yang Membuat Sah Puasa

Ratusan bahkan ribuan warga dari berbagai daerah datang mengunjungi pemakaman sanak saudara mereka untuk memberikan doa, sekaligus membersihkan makam yang yang ditumuhi semak belukar akibat lama tidak dibersihkan. 

Keramaian ziarah kubur tersebut, juga dimanfaatkan sejumlah warga sekitar TPU untuk mengais rezeki dengan cara membantu warga membersihkan makam dan menjual berbagai kembang dan batu kerikil putih untuk makam.

Irsan Matondang (62), warga Palembang Sumatera Selatan,  menuturkan, ia sengaja pulang kampung untuk berziarah ke makam ke dua orang tua dan saudaranya yang telah meninggal dunia.

Baca Juga: TKW di Arab Saudi Jadi Kupu-kupu Malam Hamil 9 Disebabkan Banyak Bermain dengan Hidung Belang: Tolong Cariin orang yang mau mengadopsi anak saya

Disebutkannya, ziarah dengan memberi doa dan membersihkan kuburan itu bagian dari bakti kami yang masih hidup, kepada orang tua dan saudara yang telah berpulang terlebih dahulu, karena kita yang masih hidup, pasti juga nanti akan mengalami kematian.

" Ziarah ini sudah menjadi tradisi bagi keluarga kami setiap menjelang bulan Ramadhan. Kami datang dari perantauan dan kumpul semua di rumah abang yang paling sulung, " ucapnya.

Hal yang sama juga diutarakan warga Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Diana Sari Rangkuti (47). Ia bersama anak-anaknya berziarah dan membersihkan makam ke dua orang tuanya sambil mengirim doa.

Baca Juga: Doa Berbuka Puasa Ramadhan versi Guru Magrib Mengaji dan Santri

Selain berziarah, ia juga bersilaturahmi dengan saudara-saudaranya untuk saling bermaaf-maafan demi mensucikan hati, sehingga dapat menjalankan ibadah puasa secara ikhlas dan khusyuk kehadirat Allah SWT.

" Saya bersama kakak dan adik-adik datang ke lokasi TPU secara berombongan untuk ziarah dan mendoakan orang tua kami dan sanak famili yang telah mendahului kami dan ini rutin kami lakukan setiap tahun, " akunya. (RI

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Mery Ismail

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB

Terpopuler

X