Realitasonline.id - Taput | Dalam kunjungan kerjanya di Mapolres Tapanuli Utara, Kapolda Sumut Irjen. Pol. Whisnu Hermawan Februanto mengapresiasi angka kriminalitas menurun. Apresiasi Jenderal Bintang Dua tersebut disampaikannya usai mendengar paparan Kapolres Taput AKBP Ernis Sitinjak dihadapan PJU Poldasu, Rabu (30/4/2025).
"Dari yang kita dengar tadi paparannya evaluasi angka kriminalitas cukup bagus. Jika melihat angka dan perbandingan dengan Mapolres lain, ini angkanya menurun," ujar Whisnu.
Namun disamping itu juga Kapolda Whisnu menyoroti angka kecelakaan lalu lintas di Wilkum Polres Taput menanjak.
Baca Juga: Mengapa Mobil Retro Kembali Diminati? Fenomena Restomod di Dunia Otomotif
"Secara nasional kita lihat, angka lakalantas cukup menghawatirkan lebih tinggi dari pembunuhan di medan perang. Saya minta Kasatlantas kolaborasi dengan Kabagops dan Kasat Sabhara," ucapnya.
Whisnu juga berpesan dihadapan jajaran Polres Taput agar tetap bersukur dimanapun ditugaskan.
"Jadi Polisi merupakan tugas dan pengabdian, kalau mau kaya jangan jadi Polisi jadilah pengusaha," pesannya.
Sebelumnya, Kapolres AKBP Ernis Sitinjak didampingi Ketua Bhayangkari Ny Indri Ernis Sitinjak menyambut dengan hangat kehadiran Kapolda Sumatera Utara Whisnu Hermawan Februanto didampingi ketua Bhayangkari Sumut Ny Mona Whisnu.
Di hadapan Kapolda Sumut Whisnu, Ernis mengungkapkan sudah kedua kali kedatangan Kapolda ke Taput.
"Terima kasih Pak Kapolda ditengah kesibukan Bapak jelang Mayday bisa datang ke Polres Taput, kami bersukur karena sempat hampir dicancel," ucapnya.
Ernis menaparkan angka lakalantas masih yang tertinggi sedangkan kriminalitas menurun, akan tetapi Narkoba mulai rawan akibat Taput jalur lintas peredaran baik dari Toba dan Tapsel.
"Pak Kapolda, kita kemarin menggelar doa bersama dengan pimpinan HKBP dan sepakat perjudian dan narkoba kita perangi bersama. Dan Ephorus sangar mendukung dengan gerakan sosialisi di Gereja," ucapnya.