Pemkab Tapsel Bangun Seribu Kolam Ikan, Gus Irawan Pasaribu: Dukung Presiden Prabowo Penuhi Gizi Masyarakat

photo author
- Kamis, 12 Juni 2025 | 17:32 WIB
Bupati Tapsel, Gus Irawan Pasaribu, menyerahkan bantuan bibit dan pakan ikan di Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapsel, Rabu (11/6/2025). (Realitasonline.id - RI)
Bupati Tapsel, Gus Irawan Pasaribu, menyerahkan bantuan bibit dan pakan ikan di Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapsel, Rabu (11/6/2025). (Realitasonline.id - RI)

Realitasonline.id - Tapanuli Selatan | Pemkab Tapsel melalui Dinas Perikanan secara resmi meluncurkan program swasembada ikan, dengan rencana membangun 1.000 unit kolam ikan di seluruh wilayah Kabupaten Tapsel.

Langkah strategis ini merupakan bentuk dukungan konkret terhadap program Nakan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi prioritas nasional Presiden Prabowo Subianto.

Bupati Tapsel, Gus Irawan Pasaribu, menyampaikan, program tersebut dirancang untuk memperkuat ketahanan pangan berbasis lokal sekaligus memberdayakan masyarakat desa melalui sektor perikanan.

"Ini bukan sekadar program bantuan, melainkan gerakan berkelanjutan yang mendorong masyarakat menjadi pelaku ekonomi mandiri," ujar Gus Irawan saat menyerahkan bantuan bibit dan pakan ikan di Kecamatan Angkola Barat, Rabu (11/6/2025).

Baca Juga: Letkol Inf Wahidin Sobar Jabat Danyon 122/Tombak Sakti: Jaga Kehormatab Institusi

 

Gus Irawan menjelaskan, menurut data Dinas Perikanan Tapsel, kebutuhan ikan di daerah tersebut pada tahun 2024 diperkirakan mencapai 15.000 ton, sementara produksi lokal baru memenuhi sekitar 50 persen atau 7.500 ton.

"Ini peluang besar bagi masyarakat. Dengan memproduksi ikan secara mandiri, kita tidak hanya memenuhi kebutuhan gizi masyarakat, tetapi juga meningkatkan pendapatan dan daya tahan ekonomi desa," lanjut Bupati.

Kepala Dinas Perikanan Tapsel, Saiful AP. Nasution, menjelaskan, program swasembada ini telah dimulai sejak 2023 melalui kegiatan pemijahan keliling yang menghasilkan ribuan benih ikan lokal, terutama ikan mas dan nila.

 

Baca Juga: Jelang Kepulangan Jemaah Haji ke Tanah Air, PPIH Ungkap Hanya 2 Koper ini yang Boleh Dibawa ke Pesawat

 

“Kami berkomitmen untuk terus memperkuat kemandirian benih di daerah agar tidak tergantung dari luar,” ujarnya.

Di tingkat masyarakat, program ini disambut antusias. Ketua Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Mina Jaya, Muawiyah Hutauruk, menyatakan kesiapan kelompoknya dalam mendukung dan memperluas produksi kolam. Namun, ia juga menggarisbawahi pentingnya dukungan pemerintah dalam memperbaiki akses infrastruktur menuju lokasi kolam.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Iin Prasetyo

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB
X