" Kita fokus sejak tahun 2021 mendampingi kelompok tani bertani Bawang Merah, kita akan sentuh 15 Poktan. dimana 11 kelompok tani sudah selesai didampingi hingga 2 kali periode tanam dan 4 kelompok tani lbaru didampingi dalam tahun 2025," paparnya.
Program ini sebutnya, dilakukan bekerjasama dengan Dinas Pertanian Tapanuli Utara melalui tim BPP (Balai Penyuluh Pertanian) Kecamatan.
" Dalam pendampingan para kelompok tani tersebut, pihak SOL membantu mulai dari persiapan lahan, pelatihan, penyediaan bibit, pupuk, dan pestisida yang dibutuhkan selama masa penanaman sampai dengan panen," tambahnya.
Pelatihan dilaksanakan untuk melengkapi pengetahuan, keterampilan dan kemampuan petani dalam pertanian bawang, mengingat pada umumnya para petani di daerah Pahae terbiasa melakukan pertanian padi sawah dan mengelola tanaman di kebun/ladang (tombak) sebagai sumber mata pencaharian utama.
" Inilah bagian dari program CSR agar kehadiran perusahaan berdampak kepada peningkatan perekonomian khusus wilayah lingkar tambang," pungkasnya. (AS)
